LIMAPULUHKOTA, METRO – Pembentukan generasi penerus bangsa harus dimulai sejak dini, tidak hanya di sekolah namun juga diluar sekolah juga bisa didapatkan. Namun yang paling utama sekali pentingnya membentuk karakter generasi muda dengan ilmu agama. Islam sebagai agama yang kita anut memiliki Alqurna sebagai pedoman hidup kita.
“Jadi untuk itu membentuk karakter bangsa, dihimbau pasa siswa untuk membiasakan membaca Alquran,” ujar Kapolres Payakumbuh AKBP Haris Hadis melalui Kasat Binmas AKP H Syafrizen SH kepada POSMETRO usai jadi Pembina Upacara di SMA 1 Harau, Kecamatan Harau, Senin (29/10).
Dikataakan Syafrizen, kandungan dalam Alquran ini sangat banyak dan kaya sekali. Pahamilah isi dan kanduangannya. Alquran inilah pedoman hidup. Dengan sering membacakan Alquran, yakinlah Allah SWT akan memberikan rahmatnya kepada kita. Dan kita akan dijauhi dengan perbuatan yang sangat merugikan seperti pergaulan bebas, narkoba dan perbuatan lain.
Selain itu, Satbinmas juga memberikan pengarahan dan himbauan Kamtibmas kepada siswa di ruangan Aula SMAN 1 Harau, dalam kesempatan tersebut Kasat Binmas memberikan arahan tentang program inovasi Kapolres Limapuluhkota.
“Ada 9 S program Kapolres Limapuluhkota AKBP Haris Hadis yakni Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun, Sigap, Semangat, Sehat, Sejahtera,” kata Syafrizen.
Selain itu kita juga memberikan ceramah tentang Narkoba. Penyuluhan Narkoba yang disampaikan oleh Kanit Bintipmas Ipda Yuliarman, pada kesempatan tersebut Ipda Yuliarman sebagai narasumber memaparkan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, menghimbau agar seluruh siswa/i menjauhi dan melawan narkoba, SAY NO TO DRUGS. Mudah mudahan apa yang kita lakukan ini, dengan program polisi masuk sekolah akan dapat menekan terjadinya hal hal yang tak diingin. Khususnya yang berasal dari pelajar,” ujar Syafrizen.
Kepala SMAN 1 Harau, Drs Afrizal dan Kepala Komite Naarul Rasyid mengaku mendukung program jajaran Polres Limapuluhkota ini. Kedatangan polisi masuk sekolah itu sangat banyak faedahnya. Mereka yang dulunya tak tahu, kini menjadi tahu. Kami berharap kegiatan ini akan tetap berlanjut,” ungkap Afrizal diamaini Naarul Rasyid. (us)
Komentar