Ia menambahkan Pemkab Agam mengalokasikan dana Rp1,89 miliar untuk renovasi 105 unit rumah pada 2024.
Setelah itu juga mendapat dana dari pemerintah pusat Rp35,1 miliar untuk memperbaiki 1.755 unit rumah pada 2024. “Untuk tahun ini kita belum mendapatkan alokasi bantuan dari pemerintah pusat dan biasanya surat keputusan turun pada Maret,” katanya.
Ia mengakui total rumah tidak layak huni di Agam sebanyak 5.000 unit tersebar di 16 kecamatan. Untuk itu, berupaya mengalokasikan dana APBD dan mengusulkan ke pemerintah pusat.
“Dengan cara itu, beberapa tahun kedepan rumah tidak layak huni itu selesai diperbaiki,” katanya. (pry)
Laman 2 dari 2
Komentar