AGAM, METRO–Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Agam terus mengupdate data terkait kerugian yang ditimbulkan akibat musibah banjir bandang lahar dingin yang terjadi beberapa waktu lalu.
Hal tersebut dibenarkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kabupaten Agam Syatria, update data dari 31 Mei-2 Juni 2024 inj merupakan hasil survey lapangan dan pendataan yang dilakukan BPBD Agam di lapangan.
“Update BPBD Agam kerusakan dan kerugian meliputi beberapa sektor seperti lahan pertanian, kematian hewan ternak dan kerusakan infrastruktur pada beberapa rumah,”ujar Syatria Senin (3/6).
Ditambahkan, rincian data sebagai berikut, kerusakan lahan pertanian pada 31 Mei 2024 mencapai 331,25 Hektar dan pada 1 Juni mencapai 345,27 Ha,” ujarnya Syatria.
Sementara itu, kematian hewan ternak pada 31 Mei 2024,21 ekor dengan rincian Kambing 14 ekor dan 7 ekor.