Bupati Agam Minta IPM Jadi Agen Perubahan

MUSYAWARAH WILAYAH— Bupati Agam menutup musyawarah wilayah IPM se-Sumatera Barat, di Mess Pemkab Agam, Belakang Balok Bukittinggi, Minggu (28/1).

AGAM, METRO–Bupati Agam Andri War­man berharap Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) menjadi wadah dan agen perubahan bagi generasi muda.

Hal ini disampaikannya saat menutup musya­warah wilayah IPM se-Sumatera Barat, di Mess Pemkab Agam, Belakang Balok Bukittinggi, Minggu (28/1).

Andri Warman mengaku bangga, karena me­nurutnya IPM ini merupakan kaderisasi yang paling awal di dalam Muhammadiyah.

“Diharapkan IPM da­pat berkoordinasi, berko­labo­rasi serta bersinergi dengan seluruh pihak dalam mendukung dan mensukseskan program- program pemerintah,” ujarnya.

Ia berharap, dengan adanya IPM ini dapat melahirkan generasi penerus yang hebat dan berakhlak mulia, serta menjadi tokoh-tokoh perubahan kearah yang lebih baik di masa yang akan datang.

Sementara itu, Pimpinan Muhammadiyah Bukittinggi, Gafel mengucapkan selamat kepada IPM Wi­layah sumbar atas terselenggaranya musyawarah wilayah ini dengan baik dan lancar.

Kepada pengurus dan anggota IPM, ia berpesan agar bisa menjadi contoh bagi generasi muda, khu­susnya dalam menjalankan syariat Islam.

“Salah satunya adalah segera melaksanakan shalat wajib jika sudah masuk pada waktunya,” jelasnya.

Pihaknya juga berha­rap anggota IPM untuk dapat menjaga dan tidak melanggar aturan-aturan agama. (pry)

Exit mobile version