AGAM, METRO–Walaupun di tengah pandemi Covid-19 melanda, untuk meriahkan Hari Raya Idul Adha 1442 H/2020 M, Generasi Matur Pembaharu (Gempar) Kecamatan Matua menggelar lomba adzan secara virtual. Perlombaan menjaring calon mu’adzin masa depan yang diikuti seluruh pelajar SD dan SMP se-Kecamatan Matua itu sudah berlangsung sejak bulan lalu. Acara puncak yakni berupa penyerahan hadiah kepada mu’adzin terbaik dilakukan pada saat perayaan hari Idul Adha.
Ketua Gempar Kecamatan Matur, Melvi Wardi didampingi Ketua Pelaksana, Fahri Ramadhan mengatakan, lomba adzan bertujuan memotivasi generasi muda dan melahirkan calon mu’adzin terbaik di masa mendatang. Tidak ada kata menyerah walaupu Pademi melanda untuk terus melahirkan generasi muda untuk meningkatkan ketaqwaan
“Kegiatan ini dibuka selama 1 bulan yang dilakukan secara online, peserta yang terdiri dari pelajar SD dan SMP dengan mengirimkan video sedang adzan,” ujar Melvi, Selasa (20/7).
Dalam penilaian, pihak panitia melibatkan juri pakar di bidang tajwid dan irama dari luar daerah. Seluruhnya dinilai dengan objektif dan sesuai kemampuan peserta.
“Dalam penilaian kita melibatkan juri dari Batusangkar, setelah nilai keluar, akan kita umumkan 1 hari menjelang Idul Adha dan penyerahan dilakukan pada saat Idul Adha,” lanjut Melvi.
Bagi peserta dengan nilai tertinggi 1, 2 dan 3 akan diberikan hadiah berupa trofi dan uang pembinaan. “Untuk juara 1 kita berikan uang pembinaan sebesar Rp 1 juta, juara 2 Rp 750 ribu dan juara 3 sebesar Rp 500 ribu,” terang Melvi. (pry)