Sulaman dan Bordir Bukittinggi Go Internaional

BUKITTINGGI,METRO – Rombongan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Lampung Tengah melakukan kunjungan kerja ke Kota Bukittinggi, Jumat (28/6). Kunjungan tersebut untuk melihat langsung proses produkasi sulaman dan bordiran di Bukittinggi yang saat ini sudah mengalami kemajuan yang pesat.
Kedatangan rombongan berjumlah 15 orang itu dipimpin Ketua Dekranasda yang juga Istri Bupati Lampung Tengah Ny. Ellya Lusiana Loekman yang disambut Walikota Bukittinggi beserta Ketua Dekranasda Ny. Yessi Ramlan di Ruang Rapat Utama Balaikota Bukittinggi.
Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias, dalam sambutannya mengatakan banyak hal yang bisa dibagi sekaligus menjalin silaturahmi antara Lampung Tengah dengan Kota Bukittinggi. Pertumbuhan ekonomi di Bukittinggi cukup baik, diatas rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional.
“Perkembangan dan kemajuan sebuah kota harus didukung oleh semua OPD, semunya harus bekerja sama bahu membahu untuk memperoleh hasil yang maksimal. khusus bordir kerancang, di Bukittinggi ada sebuah kelurahan yang fokus dibina untuk penghasil bordir kerancang,” kata Ramlan Nurmatias.
Ramlan menambahkan saat ini para pelaku usahan bordir kerancang di keluarhan tersebut sudah bisa mengirimkan produksi ke luar sumatera bahkan luar negeri. Sealin itu, pihaknya juga bertekad untuk terus mengembangkan kerajinan andalan Bukittinggi dalam bentuk kualitas kerajinan, kemasan, mutu hasil kerajinan.
”Modal utama dari Bukittinggi adalah pariwisata dan perdagangan. Karena itu Bukittinggi harus aman dan nyaman dulu. Harus sabar menghadapi tingkah laku tamu. Pelayanan harus prima. Sehingga tamu pun akan berkunjung kembali ke Bukittinggi,”jelasnya.
Sementara itu, Ny. Ellya Lusiana Loekman mengatakan Kabupaten Lampung tengah tidak punya gunung, tidak punya pantai. Sehingga kerajinan dan potensi daerah harus dimajukan. Tujuan kedatangan ingin melihat langsung sulaman dan bordiran yang ada di Bukittinggi.
“Kita ingin menimba ilmu dalam produksi bordir kerancang dan sulam. Lampung Tengah punya potensi batik yang bisa dikembangkan. Beberapa tahun terakhir Bukittinggi maju pesat, nampak dari hasil postingan dan berita yang kami baca,” pungkasnya. (u)

Exit mobile version