SOLOK, METRO – Pemanfaatan pekarangan rumah sebagai media menanam tanaman bermanfaat diyakini mampu menambah nilai ekonomis bagi masyarakat. Mulai dari rempah, sayur, buah hingga tanaman obat akan banyak membawa manfaat bagi keluarga masing-masing.
Wali Kota Solok Zul Elfian mengatakan, dengan gerakan pemanfaatan pekarangan rumah, sedikit banyaknya akan membantu setiap keluarga dalam memenuhi berbagai kebutuhan rumah tangga, terutama untuk mencukupi kebutuhan dapur.
“Kalau kita sudah punya tanaman rempah, sayur dan buah maka tidak perlu lagi mengeluarkan biaya untuk membelinya,” sebut Zul Elfian ketika sosialisasi pemanfaatan pekarangan.
Zul Elfian juga mengatakan, dengan kreativitas masyarakat dalam memaksimalkan lokasi pekarangan akan mampu menekan pengeluaran biaya keluarga sehingga uangnya bisa dimanfaatkan untuk keperluan lain.
Bahkan, tidak sedikit juga masyarakat perkotaan yang berhasil menjadikan areal sempit di pekarangan rumah sebagai sumber tambahan penghasilan keluarga hanya dengan membudidayakan tanaman sayur dan jenis lainnya. “Asal ada kemauan, banyak cara dan teknik yang bisa dilakukan untuk membudidayakan tanaman-tanaman yang memang menjadi kebutuhan sehari-hari setiap keluarga,” ujar Zul Elfian.
Diikui Wali Solok, areal produktif kota Solok cukup terbatas, meningkatnya kebutuhan lahan untuk pemukiman akibat pertambahan jumlah penduduk setiap tahunnya di kota Solok juga mengancam semakin berkurangnya jumlah areal pertanian.
Jika hal tersebut terjadi, maka akan berpengaruh terhadap produksi pertanian daerah, terutama produksi beras yang sudah selama ini sudah menjadi brand dan ikon bagi kota Solok. (vko)