Ia pun menyebutkan bahwa Gulai Baluik Pucuak Palangeh adalah masakan asli di Nagari Balimbing yang dimasak mengunakan resep turun temurun sehingga memiliki cita rasa khas.
“Gulai Baluik Pucuak Palangeh adalah masakan dari Nagari Balimbing yang hanya dijumpai dihari-hari tertentu, sehingga ini menjadi ikon bagi masyarakat kami. Tidak hanya itu, disini juga banyak kuliner unik, yang patut dicoba,” ujarnya.
Dikesempatan yang sama, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah III Sumatera Barat, Undri, SS. M.Si mengatakan Satu Nagari Satu Event menjadi salah satu pilar dalam melestarikan adat dan budaya yang dimiliki masyarakat setempat.
“Apa yang dilakukan Pemerintah Daerah dengan menggelar kegiatan ini, sangat mendukung pelestarian adat dan budaya. Darisinilah nantinya, ninik mamak, bundo kanduang dan lainnya dapat mentransfer pengetahuannya ke generasi muda,” ujarnya.
Ia pun berharap melalui kegiatan itu, banyak hal positif yang akan terwujud dalam menjaga adat dan budaya Minangkabau.
“Di lokasi ini, masih berdiri dengan kokoh Rumah Kampai Nan Panjang yang mengambarkan bertapa kayanya masyarakat akan adat dan budaya, mudah-mudahan ini dapat terjaga secara berkesinambungan,” ujarnya.
Turut hadir dikesempatan itu, Dandim 0307 TD Letkol Inf. Agus Priyo Pujo Sumedi, S.I.P, M. Han, Kapolres Tanah Datar AKBP Derry Indra, S.I.K, anggota DPRD Tanah Datar, Kepala OPD, Camat, Wali Nagari, Ninik Mamak, Bundo Kandung, Tokoh Masyarakat dan Tamu undangan lainnya. (ant)