PARIAMAN, METRO–Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pariaman memperkenalkan Sadar Lalu Lintas Usia Dini (Salud) kepada anak – anak TK/KB. Kegiatan ini berlangsung di Halaman Dishub Kota Pariaman, Komplek Terminal Jati Kota Pariaman, kemarin. Kepala Dinas Perhubungan Kota Pariaman Afwandi usai kegiatan ini mengatakan bahwa Salud merupakan bagian program Pendidikan dari Kementerian Perhubungan yang wajib dilaksanakan sampai ketingkat daerah. “Untuk pertama kalinya Salud ini kita kenalkan kepada 60 anak Taman Kanak – kanak/Kelompok Bermain (TK/KB) Al Abrar Cubadak air Kecamatan Pariaman Utara Kota Pariaman. Dimana pada kegiatan ini, kita memperkenalkan semua rambu – rambu lalu lintas kepada anak –anak dengan membuat contoh rambu – rambu tersebut semenarik mungkin tanpa menghilangkan makna dari rambu – rambu. Tujuannya yaitu agar lebih mudah diingat anak – anak, “ ungkapnya.
Tidak hanya itu, Dinas Perhubungan juga mengajak anak – anak TK/KB tersebut untuk menyanyikan bersama lagu menyebrang jalan sambil memperagakan satu demi satu pesan dari lagu tersebut. “D isamping mensukseskan program Kementerian Perhubungan, tujuan lainnya dari kegiatan ini adalah untuk memberikan perhatian akan kesadaran berlalu lintas sejak dini. Tidak hanya mengenalkan rambu – rambu, kita juga memberikan materi lainnya dengan kreativitas dan memberikan door prize bagi anak – anak yang aktif bertanya dan menjawab pertanyaan dari kita, “ tambahnya.
Sementara itu, Kepala TK/KB Al Abrar Cubadak Air Yasni mengatakan bahwa kegiatan ini sangat baik sekali dan membuat anak – anak lebih senang dalam mengenal rambu – rambu lalu lintas.
“Anak – anak kami sangat antusias saat mengikuti kegiatan ini. Tidak ada kebosanan dari mereka, hal ini terbukti bahwa mereka sangat banyak mengeluarkan pertanyaan dan bahkan antusias juga menjawab pertanyaan dari pemateri. Kegiatan ini juga merupakan salah satu bagian dari kurikulum merdeka belajar terutama yang berhubungan dengan lalu lintas, “ ungkapnya.
“Kita berharap kegiatan ini akan ada setiap tahunnya sehingga anak-anak dapat lebih mudah memahami pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas. Pengalaman ini diharapkan akan membekas di hati mereka sehingga dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, “ ujarnya mengakhiri.(efa)