PARIAMAN, METRO–Peringatan HUT RI ke 79 Tahun 2024 di Kota Pariaman, Pj Walikota Pariaman, Roberia kenakan baju adat “Datuak” asli buatan Sulaman Nareh yang berlokasi di Desa Nareh, Kecamatan Pariaman Utara. Pada pelaksanaan Uoacara Penaikan bendera, dirinya menggunakan baju adat yang merupakan hasil dari UMKM Sulaman Nareh Kota Pariaman, sebagai bentuk promosi buatan lokal kebanggaan daerah yang dipimpinya ini. “Saya bangga menggunakan baju adat Minangkabau asli buatan local, Kota Pariaman sendiri, yang terkenal dengan Sulaman Nareh nya, karena sesuai instruksi pusat, bahwa mulai dari pusat sampai daerah, pelaksanaan upacara HUT RI menggunakan baju adat,” ujar Roberia
Pakaian adat yang dipakai untuk pria, adalah pakaian taluk balango dan wanita pakaian baju kurung basiba, bordiran kapalo peniti yang menjadi ciri khas Pariaman. “Upacara tahun ini berbeda dengan tahun sebelumya, dimana pada tahun-tahun sebelumnya dimulai pukul 10 wib memperingati detik-detik proklamasi, tapi tahun ini hanya pengibaran bendera yang dimulai pukul 7.30 Wib serentak di seluruh wilayah Indonesia,” ungkapnya
Untuk detik-detik proklamasi hanya dilaksanakan di Ibukota Negara Nusansata (IKN), sedangkan di provinsi, Kabupaten dan Kota, hanya menyaksikan saja melalui daring di daerhnya masing-masing.
“Saya perintahkan kepada semua jajaran agar meriahkan dan semarakkan HUT RI-79 tahun ini dengan hal yang berbeda dan luar biasa, semua OPD/instansi vertikal dan Ormas dihimbau untuk menghias kantor masing-masing dan melaksanakan perlombaan HUT RI dari semua tingkatan,” tutupnya. (efa)