Laporan: Efanurza Kota Pariaman
SDN 21 Jalan Kereta Api Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman memberikan hal yang berbeda saat Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun 2024 untuk siswa Kelas I (satu). MPLS 2024 menghadirkan seorang Psikolog selama MPLS berlangsung mulai dari Tanggal 15 sampai dengan 26 Juli 2024. Hal tersebut dibenarkan Kepala Sekolah SDN 21 Jalan Kereta Api, Buyung, kemarin.
“Kegiatan ini dimulai dari tanggal 15 Juli sampai 26 Juli 2024. Psikolog sengaja dihadirkan selama MPLS dengan tujuan untuk mengetahui sifat, karakter, serta kebiasaan siswa baru sehingga guru sudah punya data awal untuk menerapkan metode pembelajaran nantinya, “ ungkapnya.
MPLS merupakan program penyambutan siswa baru sebelum memulai proses belajar mengajar. Pelaksanaan pengenalan lingkungan sekolah diperlukan untuk mendukung proses pembelajaran. Pelaksanaan MPLS diatur dalam Permendikbud RI Nomor 18 Tahun 2016. Dalam regulasi itu dijelaskan pengenalan lingkungan sekolah adalah kegiatan pertama masuk sekolah untuk pengenalan program sarana dan prasarana sekolah, cara belajar, penanaman konsep pengenalan diri dan pembinaan awal kultur sekolah.
“Tidak hanya menghadirkan Psikolog saat MPLS, kami juga melakukan berbagai kegiatan lainnya, yaitu sosialisasi MPLS kepada orang tua murid, pengenalan tenaga pendidik dan non kependidikan kepada siswa, pengenalan lingkungan sekolah, pembiasaan sholat duha berjamaah, pembiasaan sikat gigi dan bermain game bersama orang tua. MPLS Tahun 2024 mengusung tema Aku Senang Disekolah Baru, “ tambahnya.
“Semoga saja MPLS ini dapat membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan sekitarnya, seperti aspek keamanan, fasilitas umum, dan sarana prasarana sekolah serta menumbuhkan motivasi, semangat, dan cara belajar efektif sebagai peserta didik baru, “ ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) Kota Pariaman Eka Putra Pernanda saat dihubungi Tim Media Center mengatakan bahwa menghadirkan Psikolog saat MPLS merupakan langkah yang sangat patut ditiru oleh sekolah lainnya.
“Ini merupakan ide yang sangat bagus dan patut dijadikan contoh. Karena Psikolog ini nantinya akan menggali potensi anak. Kita sangat mengapresiasi kegiatan ini karena dengan adanya Psikolog, pihak sekolah lebih mudah mengembangkan karakter dan mengenali kemampuan anak dengan tepat sasaran. Disamping itu, kegiatan ini juga bisa mengenal minat, bakat anak sehingga anak tidak akan salah diarahkan untuk lebih baik lagi,” tambahnya mengakhiri.(***)