PADANG PANJANG, METRO–Kelurahan Sigando, Kecamatan Padang Panjang Timur yang juga terdampak banjir bandang lahar dingin pada 11 Mei lalu, terus dibenahi. Beberapa kali sudah dilakukan gotong royong di sejumlah lokasi terdampak, terutama di aliran sungai yang mengalir di kawasan itu.
Kamis (23/5), goro kembali digelar di beberapa lokasi yang turut dihadiri Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota, Dr. Winarno, M.E. Seperti di Solok Batuang, sekitaran Musala Nur Asasi, RT 5 dan 6. Termasuk di Sungai Batang Jirek.
Goro dimulai dari membersihkan sisa-sisa material kayu dan batu yang masih menumpuk di area sungai. Masyarakat secara estafet mengeluarkan kayu-kayu tersebut agar aliran air di Batang Jirek kembali normal.
“Kegiatan goro ini, kita bersama-sama dengan TNI, Polri, masyarakat dan lembaga kelurahan,” sebut Winarno.
Sementara untuk di kawasan SMA N 1 Sumbar yang ada di Sigando, Winarno mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi untuk dapat segera dibangun jembatan. “Sehingga bisa dilalui anak sekolah,” ujarnya.