PASBAR, METRO–Percepatan penanganan bencana banjir bandang yang melanda Nagari Sinuruik dan Nagari Tabek Sirah Kecamatan Talamau, Rabu (3/4) malam, Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat bersama Forkopimda dan stakeholder terkait langsung menggelar rapat reaksi cepat penanganan banjir bandang, pada Kamis (4/4) pukul 02.00 WIB dini hari.
Wakil Bupati Pasaman Barat Risnawanto saat memimpin rapat tersebut mengungkapkan bahwa, hingga dini hari terdapat 69 orang diungsikan ke Balai Diklat Talu, dan 45 orang ke rumah Tahfiz Talamau.
Banjir bandang yang melanda 2 nagari 4 kejorongan, yakni Jorong Kemakmuran, Jorong Benteng, Jorong Harapan dan Jorong Tabek Sirah itu berdampak terhadap 272 KK, 1360 jiwa. Berdasarkan data sementara, akibat banjir bandang tersebut 4 unit rumah warga hanyut dan 10 rumah dinyatakan rusak berat.
“Berdasarkan data sementara hingga pukul 2 dini hari ini terdapat 10 unit rumah rusak berat, 4 rumah hanyut, 272 KK dan 1360 jiwa terdampak banjir bandang ini. Untuk pengungsi difokuskan di Balai Diklat Talu sekitar 69 jiwa dan di rumah tahfiz 45 orang sampai pukul 2 dini hari ini,” jelasnya.