PADANG, METRO–Pj Bupati Kepulauan Mentawai, Fernando Jongguran Simanjuntak mengajak wisudawan khususnya yang berasal dari Kepulauan Mentawai untuk ikut ambil bagian menggali dan mengelola potensi yang ada di Kepulauan Mentawai untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hal ini disampaikannya, pada saat memberikan orasi ilmiah “Potensi dan Tantangan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Kepulauan Mentawai’ dalam acara Wisuda Universitas Negeri Padang (UNP) yang ke-134 di Auditorium Universitas Negeri Padang , Minggu, (31/3).
Wisuda UNP ke-134 itu dibuka Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) Prof. H. Ganefri dan dihadiri sekitar 3.000 undangan.
Bupati menyampaikan, perkembangan SDM di Kepulauan Mentawai sejak berdirinya kabupaten ini hingga perkembangan capaian kinerja pembangunan manusia hingga tahun 2023.
Kab. Kepulauan Mentawai terbentuk pada tahun 1999 melalui Undang-Undang Nomor 49 Tahun 1999 pada masa transisi tahun 2000-2001, memiliki capaian indikator makro yang tidak terlalu baik seperti Rata Lama Sekolah sebesar 5,8 tahun, Tingkat Kemiskinan sebesar 56,86 persen, Tingkat Pengangguran sebesar 12,65 persen, PDRB berdasarkan harga berlaku sebesar Rp.393,1 miliar dan pendapatan perkapita sebesar Rp.6,37 Jt/kapita.
Dengan pembangunan yang telah berjalan kurun waktu 2 dekade, beberapa indikator menunjukkan peningkatan capaian dan peningkatan kinerja pembangunan manusia seperti pada Rata-Rata Lama Sekolah mengalami peningkatan dari 5,8 tahun pada tahun 2001 menjadi 7,76 tahun di tahun 2023.
Begitu juga capaian Angka Harapan Hidup mengalami peningkatan yaitu tahun 2010 sebesar 63,49 tahun, meningkat menjadi 65,1 tahun di tahun 2023. “Selain itu, perkembangan Tingkat Kemiskinan Daerah juga penurunan yaitu dari 26,1 persen tahun 2001 turun hingga pada tahun 2023 tingkat kemiskinan di Kab. Kepulauan Mentawai menjadi 13,72 persen,” ungkapnya.
Selanjutnya capaian Indeks Pembangunan Manusia juga mengalami peningkatan yaitu 55,56 tahun 2020 meningkat capaiannya hingga tahun 2023 IPM Kab. Kepulauan Mentawai menjadi sebesar 63,16 persen.
Bupati juga menyampaikan, kepulauan Mentawai memiliki komitmen kuat untuk meningkatkan kualitas pembangunan manusia yaitu melalui 3 pendekatan pertama penguatan Pendidikan Formal melalui peningkatan akses jalan, pembangunan asrama, penyediaan transportasi anak sekolah, penyediaan dan peningkatan akses internet ke sekolah-sekolah.
Kedua, Pengelolaan potensi daerah baik melalui pendidikan formal maupun pendidikan non formal melalui pembangunan SMK, penyelenggaraan pelatihan, optimalisasi penyuluh, pendirian Perguruan Tinggi di Mentawai dan Ketiga adalah peningkatan kualitas tenaga pendidik melalui penyelenggaraan pelatihan bagi tenaga pendidik/guru dengan metode belajar maupun kompetensi tambahan.
Dalam kegiatan wisuda tersebut juga dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Pemda Kepulauan Mentawai melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, BPBD dan Dinas Kesehatan bersama Universitas Negeri Padang (UNP). Kerjasama ini merupakan tindaklanjut dari penandatanganan Momerandum of Understanding (MoU) antara Pemda Kepulauan Mentawai oleh Bupati Kepulauan Mentawai Bapak Fernando Jongguran Simanjuntak dengan Universitas Negeri Padang oleh Rektor UNP Bpk Prof. Ganefri, Ph.D pada tanggal 13 Maret 2024 di Aula Bappeda Kepulauan Mentawai.
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Kepulauan Mentawai didampingi Asisten Perekonomian Pembangunan Setda Mentawai, Lahmuddin Siregar, Asisten Pemerintahan dan Kesra Mentawai, Jufri Nelson Siregar, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Asmen Simanjorang dan Kepala BPBD Mentawai, Novriadi.(hsb)