BUKITTINGGI, METRO – Dalam meningkatan pelayanan terhadap para pedagang konveksi Pasar Simpang Aua, Pemko Bukittinggi melalui SOP, Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Bukittinggi memasang 52 pintu koridor untuk keamanan bagi barang dagangan pedagang. Sehingga para pedagang merasa aman dan nyaman meninggalkan aset tokonya, Jumat (8/2).
Kepala Koperasi, UKM dan Perdagangan Kota Bukittinggi, Muhammad Idris didampingi Sekretaris, Asri dan Kabid Pasar, Herman, menjelaskan, sebanyak 52 pintu koridor di Pasar Konveksi Simpang Aua, semuanya dipasang pintu Besi Olo. Sehingga para pedagang aman dan tidak merasa was-was.
“Pintu koridor yang terbuat dari besi itu setiap harinya ditutup pada pukul 18.00 WIB dan dibuka pada pukul 06.00 WIB pagi, kecuali untuk hari pasar Rabu dan Sabtu dibuka lebih awal pada pukul 05.30 WIB. Untuk keamanannya dijaga oleh Satpam Pasar,” ujar Muhammad Idris.
Pemasangan pintu koridor Pasar Konveksi Simpang Aua ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan pemerintah kota Bukittinggi melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan kepada para pedagang Simpang Aua. Sebab dengan dinaikkannya retribusi pasar, tentu harus diiringi dengan peningkatan pelayanan dari pemerintah.
”Kalau selama ini, toko atau barang dagangan para pedagang menjadi sasaran pencurian dan perusakan gembok toko, sekarang para pedagang bisa merasa aman dan nyaman meninggalkan toko atau barang dagangannya. Kalau masih ada gangguan, Satpam Pasar yang harus bertanggungjawab,” ungkapnya.
Peningkatan pelayanan lainnya, menurut Muhammad Idris, selama ini sering ditemukan air tergenang di seputaran Pasar Konveksi Simpang Aua. Saat ini semua Drainase sudah dibenahi, dibersihkan dan diperbaiki sampai ke hulu drainase seberang fly over.
“Kita juga berharap, drainase yang ada dihulu itu dapat dibenahi Dinas PU-PR. Kemudian,untuk tahun depan juga akan dilakukan penguatan struktur fisik Pasar Konveksi Simpang Aua dan ditambah pembuatan pintu gerbang pasar Konveksi Aua Kuning,” ungkap Muhammad Idris. (cr8)