PESSEL, METRO – Pemkab Pesisir Selatan melalui Dinas Pengolahan Sumber Daya Alam (PSDA) menggarkan Rp2 miliar dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pessel tahun 2019 untuk normalisasi Batang Tapan.
Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni untuk PSDA Pessel bergerak cepat langsung segera ditangani langsung dengan melakukan pemasangan batu jeete penangulangan darurat, di sepanjang aliran sungai menuju pemukiman masyara kat sepanjang 25 meter.
”Kita melakukan penanganan penanggulangan darurat di lokasi Batang Tapan, dengan memasang tanggul sementara,” kata Kadis PSDA Pessel Doni Guzrizal, Senin (5/11).
Diterangkan, penanganan pasca banjir bandang di Batang Tapan ini dilakukan dua tahap. Tahap pertama telah dilakukan sedangkan tahap kedua dengan penangulangan permanen pemasangan batu jeete disepanjang sungai Batang Tapan, PSDA Pessel tahun 2019 telah menggarkan Rp 2 miliar dari APBD Pessel, sekaligus pemindahan alur sungai.
Karena anggaran ini cukup besar tidak cukup menggunakan dana APBD, PSDA juga akan mengusulkan anggaran ke PSDA Sumbar dan Kementerian pusat untuk penangulangan banjir di sungai batang tapan. ”Saat ini alat sedang bekerja di lapangan, untuk membuat bronjong dari batu di aliran sungai yang menuju rumah masyarakat, “ tutur Doni.
Dia berharap dengan pemasangan sementara batu beronjong ini bisa mengurangi dampak banjir. Kegiatan ini sambil menunggu usulan dari pusat dalam penanganan normalisasi sungai Batang Tapan. (rio)