PARIAMAN,METRO–Wakil Wali Kota Pariaman Mardison Mahyuddin menyatakan saat ini harga cabai dalam beberapa pekan terakhir mengalami kenaikan yang signifikan dikarenakan produksi yang menurun. “Kondisi tersebut terjadi karena cuaca ekstrim menjadi penyebab produksi cabai menurun dan memicu kenaikan harga,” kata Wakil Walikota Pariaman Mardion Mahyuddin saat melihat tanaman cabai masyarakat dalam daerahnya, kemarin.
Katanya, dalam antisipasi dari penurunan produksi dan kenaikan cabai sebenarnya bisa dilakukan oleh semua orang dengan melakukan penanaman cabei di perkarangan rumah. “Seperti yang kita tinjau saat ini sangat mendukung masyarakat dalam kebutuhan hidupnya,” ungkapnya.
Kenapa tidak katanya, dengan memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam cabai, masyarakat dapat antisipasi kebutuhan cabei.
“Masyarakat bisa menanam cabai menggunakan pot, paling tidak setiap rumah memiliki dua pohon cabai. Cabai di dalam pot bisa mudah dipindahkan ke tempat terlindung dari curah hujan yang berisiko membuat bunga jatuh dan gagal buah,” ungkapnya.
Dikatakan, dengan dua pohon cabai, kebutuhan untuk Sambal di rumah bisa terpenuhi. “Kita sangat apa yang telah dilakukan Pak Adel petani cabei sukses di Kampung Kandang yang hanya berawal dari mengoptimalkan lahan terlantar sekarang mampu meraup untung +- 12 juta per minggu,” ujarnya.
Artinya, masyarakat harus kreatif cukup manfaatkan pekarangan dengan menanam cabei buat, sehingga kebutuhan masyarakat dapat mempertahankan rasa pedas cabei tersebu. “Mari kita menanam cabe di pekarangan atau polybag, Yg mau nanam cabe tapi sulit mendapatkan bibit yang banyak dijual masyarakat aat ini,” tandasnya mengakhiri. (efa)