Idul Adha, 7.053 Hewan Disembelih

LUBUK MINTURUN, METRO
Sebanyak 7.053 hewan kurban disembelih di Kota Padang pada Idul Adha 1441 Hijriah ini. Angka tersebut menurun dibanding tahun sebelumnya karena pandemi Covid-19. “Ya, untuk tahun ini sebanyak 7.053 hewan dikurbankan,” ujar Kepala Dinas Pertanian Kota Padang, Syahrial Kamat, Jumat (31/7).

Ia menambahkan, jenis hewan yang paling banyak dikurbankan yakni sapi sebanyak 6 ribu ekor lebih. Sedangkan kambing sebanyak 800 ekor lebih. “Bahkan kita mencatat pada tahun ini ada dua ekor kerbau yang disembelih,” tukas Syahrial.

Sementara itu, berdasarkan laporan yang diterima Pemko Padang, terdapat rumah ibadah di Batang Kabung Ganting, Kecamatan Kototangah yang tidak melaksanakan ibadah kurban pada tahun ini. Syahrial menyebut, Wali Kota Padang menyarankan agar diadakan kurban di rumah ibadah tersebut.

“Pak Wali Kota akan mengusahakan agar dilaksanakan pemotongan hewan kurban di masjid tersebut, sehingga rasa saling berbagi di tengah masyarakat pada masa pandemi Covid-19 ini tetap terawat,” harapnya.

Mushalla Al Ikhlas Palo Pasa
Sementara itu, jumlah hewan kurban tahun ini di Mushalla Al Ikhlas Palo Pasa Korong Gadang mengalami peningkatan. Tahun lalu hanya enam ekor sapi, pada 2020 bertambah dua ekor sapi dan dua ekor Kambing. Jadi total keseluruhan hewan kurban tahun ini berjumlah 10 ekor.

Hal itu disampaikan Ketua Mushalla Al Ikhlas Palo Pasa Korong Gadang, Amrizal Rengganis didampingi panitia kurban Bakri dan Hen, Jumat (31/7) usai Shalat Idul Adha 1441 H.

Amrizal mengatakan, hewan kurban selain dari jamaah setempat, juga dari Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah, PDAM Kota Padang dan dari pejabat OPD di lingkungan Pemko Padang serta pengusaha konveksi yang ikut berkurban di mushalla tersebut.

“Kami dari pengurus dan jamaah mengucapkan terima kasih. Semoga hewan kurban yang bapak/ibuk serahkan dibalas oleh Allah SWT dengan amalan yang berlipat ganda. Rupanya corona tidak mempengaruhi minat warga untuk berkurban,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, penyembelihan hewan kurban akan dilaksanakan Sabtu (1/8) yang akan dihadiri langsung oleh Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah.

Jangan Gunakan Kantong Hitam
Wawako Padang, Hendri Septa kembali mengingatkan masyarakat khususnya panitia kurban, agar tidak membungkus daging dengan kantong plastik hitam. Sebab kantong plastik hitam sangat berbahaya jika dicampurkan dengan bahan makanan yang akan dikonsumsi.

“Kita mengingatkan lagi pada pengurus masjid atau panitia kurban agar jangan membungkus daging dengan kantong plastik hitam karena sangat berbahaya,” sebut Hendri.

Menurutnya, kantong plastik warna hitam terbuat dari campuran zat yang sangat berbahaya sekali. Jika digunakan untuk pembungkus daging, zat atau kandungan berbahaya yang ada di kantong plastik hitam bisa menempel pada daging.

“Jadi kami juga mengingatkan kembali kepada semua panitia kurban untuk menjaga jangan sampai daging dibungkus dengan kantong plastik hitam,” tandasnya. (tin)

Exit mobile version