Potong Sapi Simental di Dadok Tunggul Hitam, Mahyeldi Kagum Anak 5 Tahun Sisihkan Jajan untuk Berkurban

TUNGGUL HITAM, METRO
Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah, Jumat (31/1) usai shalat Idul Adha membaur dengan jamaah Masjid Darul Muttaqin, Jalan Mustang, Dadok Tunggul Hitam, Kototangah. Di sana, Mahyeldi berkesempatan melakukan penyembelihan perdana sapi yang telah disiapkan panitia dan warga sekitar.

Menariknya, sebelum penyembelihan, Buya – sapaan akrabnya kepada warga Padang, didapuk pengurus untuk memberikan penghargaan kepada peserta kurban termuda Khairi At Thariq yang berusia 5 tahun. Khairi menyisihkan uang jajan dan uang pemberian neneknya selama setahun untuk ikut berkurban tahun ini.

Kedatangan Mahyeldi benar-benar diharapkan warga dan sangat akrab bersama pemimpinnya itu. Dia juga disambut ibu-ibu pengajian Masjid Darul Muttaqin yang antusias dengan berselfie dan berfoto bersama. Kedatangan Wali Kota Padang disambut pengurus masjid dengan sarapan pagi lontong gulai.

Salah seorang pengurus masjid Syukron Putra mengakui, pengurus sangat terkesan dengan Khairi At Tariq, peserta kurban termuda yang menyisihkan uang jajannya untuk berkurban. “Jumlah sapi kurban sebanyak 13 ekor, terdiri atas 2 sapi simental dan 11 ekor sapi biasa,” katanya.

Saat itu, Mahyeldi juga didapuk memotong sapi simental kurban warga yang beratnya diperkirakan lebih dari 500 kg. “Kami mewakili pengurus dan warga sangat senang dan berterima kasih atas kedatangan Buya Mahyeldi ke kompleks kami,” katanya.

Mahyeldi mengaku terharu dengan adanya anak umur lima tahun yang berani menyisihkan uang belanjanya untuk berkurban tahun ini. “Ini adalah pelajaran bagi kita bersama. Anak kecil saja bisa ikut berkurban di tengah pandemi Covid-19 ini. Bagaimana dengan yang lain, semoga menjadi aspirasi,” kata Mahyeldi. (r)

Exit mobile version