Sambut Harganas ke-27, Tiga Keluarga Diberangkatkan Umrah

A YANI, METRO – Tiga keluarga dari tiga kecamatan berbeda mendapatkan hadiah umrah dari Pemko Padang. Ketiganya ditetapkan sebagai pemenang Lomba 1821 yang telah digelar Pemko Padang sejak jauh-jauh hari.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB Kota Padang, Heriyanto Rustam mengatakan ketiganya berasal dari Kecamatan Kuranji, Padang Utara dan Padang Timur. Mereka diberangkatkan umrah pada 14 Desember atau bertepatan dengan hari libur sekolah.
“Sesuai janji, Pemerintah Kota Padang memberikan hadiah umroh. Kita akan tunaikan janji tersebut. Keluarga yang menang kita berangkat umroh pada Desember 2019 nanti,” terang Heriyanyo Rustam dalam acara temu kader KB se-Kota Padang di Palanta kediaman dinas wali kota, Senin (11/11). Hadir dalam acara ini, staf ahli Pemko Padang, Zabendri dan Ketua Penggerak PKK Kota Padang, Hj Harneli Mahyeldi.
Menurutnya, program 1821 adalah salah satu bentuk program ketahanan keluarga di Padang. Ini juga salah satu bentuk kesiapan kita dalam iven Harganas.
Sataf Ahli Zabendri mengatakan, Kota Padang telah ditunjuk sebagai tuan rumah dalam iven nasional Hari Keluarga Nasional (Harganas) yang ke-27 pada tahun 2020. Segala persiapan mulai dilakukan dengan melibatkkan semua kader KB se-Kota Padang.
“Mari kita sukseskan iven Harganas ke-27. Kesuksesan acara ini adalah menjadi tanggungjawab kita bersama,” ujar Zabendri.
Menurut dia, kader KB adalah pilar utama untuk suksesnya program Keluarga Berencana dan ketahanan keluarga. Ia berharap, kader dapat berperan aktif, melakukan penyuluhan, memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat.
Dalam acara ini juga dibacakan ikrar Kebulatan Tekad dalam menyongsong Harganas ke XXVI oleh penguluh KB. Usai pembacaan ikrar kebulatan tekad, acara dilanjutkan dengan diskusi dengan menampilkan panelis, Ketua Penggerak PKK Kota Padang, Hj. Harneli Mahyeldi serta kepala BKKBN Sumbar, Syahruddin.
Pada kesempatan itu, Harneli mengajak semua rumah tangga yang ada di Kota Padang untuk selalu menjaga keutuhan keluarga masing-masing. Program 1821 diciptakan untuk merekatkan lagi komunikasi antara anak dan orang tua serta suami dan istri. Sehingga keluarga menjadi utuh, anak-anak bisa terhindar dari pengaruh pengaruh buruk dan membahayakan dari luar. (tin)

Exit mobile version