PADANG, METRO – Faldo Maldini, anak muda asal Kabupaten Pesisir Selatan kini jadi perbincangan masyarakat Sumbar. Ini terkait keputusannya mundur dari jabatan Wasekjend Partai Amanat Nasional (PAN) dan memilih bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Faldo yang namanya mulai dikenal saat menjadi menjadi jubir pasangan Prabowo-Sandi saat Pilpres lalu disukai generasi muda saat ini. Tampilannya yang sangat santun, beretika dan punya gagasan baik saat tiap debat, menjadikan dirinya idola kaum milenial.
Sejak berlabuh ke PSI, kini disetiap sudut Kota Padang telah bermunculan baleho ukuran besar yang memuat foto Faldo Maldini dengan tagline “Sumangaik Baru (Sumbar)”. Tak ayal, kemunculan baleho ini, membuat nama Faldo Maldini menjadi berbincangan.
Banyak yang bertanya-tanya kenapa Mantan Presiden BEM UI ini berlabuh ke PSI. Untuk menjawab Faldo akan menyiapkan pidato politiknya di Padang, pada 27 Oktober mendatang.
Menurut Faldo, tugas anak muda Sumbar itu menawarkan budaya politik baru. Pidato politik ini adalah bagian dari tawaran itu. Kalau seseorang ingin didukung, harus memberikan tawaran yang jelas. Lebih dari sekedar citra dan asesoris semata, Sumbar harus dapat pemimpin yang punya visi sepuluh sampai dua puluh tahun ke depan. “Itu yang ingin saya tawarkan lewat pidato politik ini,” ujar Alumni SMAN 3 Padang ini.
Jadi mungkin, warga Sumbar bisa lebih terbiasa menguji calon pemimpinnya, apa tawaran anda untuk memperbaiki situasi. “Susah sekali lapangan kerja di Sumbar hari ini, misalnya, tawarannya apa. Jadi, wacana kebijakan publik akan menjadi percakapan sehari-hari. Warga bisa tahu berapa besar uangnya yang digunakan dengan benar,” ujar Alumni Ilmu Fisika Imperial Collage London.
“Yang bangun jalan dan jembatan itu bukan pejabat, tetapi tukang. Uangnya dari mana? Dari kita semua. Jadi, itu bukan jalannya Bupati, Gubernur, atau Walikota,” ungkap pendiri pulangkampuang.com ini.
Kalau kepala daerah punya konsep yang berkualitas, terbuka soal pengelolaan anggaran, maka setiap rupiah uang yang dikeluarkan pemerintah akan memberikan dampak untuk kesejahteraan warga Sumbar. Tawaran-tawaran ini yang ingin kami bicarakan di tengah stagnasi pembangunan Sumatera Barat hari ini, butuh Sumangaik Baru (Sumbar), jalan lain menuju masa depan Indonesia.
Ingin tahu banyak tentang keputusan dirinya bergabung dengan PSI, maupun pemikirannya, bagaimana generasi muda melihat Sumbar ke depan serta masa depan Indonesia, silahkan saja saksikan Pidato Politik Faldo Maldini, 27 Oktober, di Kota Padang. (fan)