PADANG, METRO – Menciptakan dan mewujudkan sistem pelayanan angkutan umum yang berkeselamatan dan berdaya saing, Dinas Perhubungan (Dishub) Sumbar manggil para pengusaha transportasi darat se Sumbar untuk melakukan tatap muka dan diskusi, Senin (14/10) .
Acara yang digagas Dishub Sumbar, dipimpin langsung Kadishub Heri Nofiardi, SE, MM, Kepala Bidang Angkutan Jalan, Perkeretaapian dan Pengembangan (APP) Wandri S.SoS, MM, dan pejabat lainnya itu, dibuka langsung Gubernur Sumbar Irwan Prayitno diwakil oleh Asisiten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Benni Warlis ini diikuti sebanyak 50 orang perwakilan pengusaha angkutan umum se Sumbar.
“Menciptakan sistem pelayanan angkutan umum yang berkeselamatan dan berdaya saing ini tentunya membutuhkan semua elemen terkait. Tak hanya Pemrov Sumbar, tapi juga para pelaku transportasi khususnya para sopir dan pengusaha. Sebab kita tahu, bahwa transportasi ini merupakan urat nadi perekonomian,” ujar Asisten II Pemprov Sumbar Benni Warlis, saat membuka kegiatan, Senin (14/10) di Beach Pangeran Hotel, kemarin.
Dikatakan diera globalisasi saat ini, kita harus siap menghadapi tantangan itu. Pelayanan berkeselamatan dan berdaya saing tersebut harus dimulai dari tingkat bawah. Sumber Daya Manusia (SDM) adalah faktor penting untuk mewujudkan sistem pelayanan angkutanj umum yang berkeselamatan dan berdaya saing.
Budaya main “pakuak” atau pemersan yang dilakukan oleh para oknum yang tak bertanggungjawab, selama ini jadi momok harus dilawan dengan SDM yang handal. Tingkatkan pelayanan kepada masyarakat dan semua pihak yang terkait Dengan pelayanan berkselamatan dan berdaya saing yang tinggi sangat penting. Apalagis aat ini Suimbar sedang membangun semua sektor pariwisata.
“Berikan pelayanan yang baik kepada masyarakat demi terciptanya pelayanan yang maksimal. Dengan kegiatan ini, mudah mudahan para pengusaha lebih meningkatkan dan memberikan andil besar terhadap program ini,” ujar Benni Warlis.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Sumbar Heri Nofiardi SE, MM didampingi Ketua Pelaksana kegiatan yang juga menjabat sebagai Kabid Angkutan Jalan, Perkeretaapian dan Pengembangan (APP) Wandri S.Sos, MM kepada POSMETRO mengaku, bahwa kegiatan ini merupakan salahsatu kegiatan Dishub Sumbar yakni pembinaan pengusaha angkutan umum.
Peranan Dinas Perhubungan dalam meningkatkan pelayanan masyarakat di bidang angkutan sangat penting. Penelitian ini didasarkan kenyataan bahwa Dishub mempunyai peranan penting sebagai dinas yang menangani bidang transportasi secara umum.
“Sehubungan dengan usaha usaha untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, salah satu upaya yang dilakukan oleh Dishub adalah dengan meningkatkan pelayanan masyarakat di bidang jasa angkutan,” sebut Heri Nofiardi.
Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat memiliki tiga peran. Yakni Dishub sebagai regulator yang bertugas untuk membuat kebijakan atau aturan yang berkaitan dengan angkutan, Dishub sebagai fasilitator yaitu sebagai institusi yang menyediakan saran a dan prasarana yang berkaitan dengan angkutan umum serta Dishub sebagai evaluator yang mengawasi setiap kebijakan dan sarana prasarana yang disediakan. “Di dalam upaya meningkatkan pelayanan, usaha tersebut membawa respon positif dan negatif dari masyarakat.” katanya.
Ketua Organda Sumbar Budi Sukur mengaku mendukung acara ini. Organda selama ini sudah turut berupaya dalam melakukan pembinaan pengusaha angkutan umum. Pihaknya telah melakukan pembinaan kepada para pengusaha angkutan umum. “Kita sangat mendukung kegiatan tersebut,’ katanya. (ped)