Lapau Panjang Cimpago (LPC) yang masih belum sempurna, hingga saat ini belum bisa ditempati para pedagang. Pemindahan pedagang direncanakan baru dilakukan setelah pelaksanaan Tour de Singkarak (TdS).
PURUS, METRO–Lapau Panjang Cimpago (LPC) hingga saat ini belum bisa ditempati para pedagang. Pemindahan pedagang direncanakan baru dilakukan setelah pelaksanaan Tour de Singkarak (TdS).
Hal ini tentu menjadi sebuah tanda tanya, mengingat rencananya LPC akan dihuni oleh para pedagang pada 23 September lalu. Hal ini diakui oleh Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Dian Fakri. Ia menilai bahwa penundaan ini bukanlah kesalahan pemko.
”Kami sebenarnya sudah menyiapkan 48 petak untuk para pedagang. Karena semua bangunan LPC belum siap, jadi sebagian yang bisa dipindahkan dahulu. Namun para pedagang tersebut keberatan sehingga pemindahan tersebut terpaksa ditunda,” ungkap Dian kepada POSMETRO, Minggu (27/9).
Dikatakan, sebenarnya pedagang yang ada di kawasan pantai bisa saja dipindahkan sebelum pelaksanaan putaran final Tds. Namun, para pedagang tidak bisa pindah seluruhnya.
”Padahal ada satu keluarga memiliki tiga lapau, apa salahnya mereka mengalah dahulu lalu nanti kalau sudah siap bangunan tersebut bisa di tempat lagi. Namun mereka malah tidak ingin seperti itu,” tuturnya.
Setelah dilakukan rapat dengan warga, Dian pesimis pemindahan para pedagang ke dalam LPC sebelum pelaksanaan TdS, karena ada pedagang yang belum dapat tempat namun akan tetap berjualan.
”Kita masih punya rencana akan memindahkan para pedagang pada 6 Oktober nanti. Tapi kalau masih ada yang tinggal nanti dikhawatirkan akan merusak pemandangan saat pelaksanaan Tour de Singkarak yang dipusatkan di Pantai Purus,” tutupnya. (o)