KHATIB, METRO–Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, melakukan patroli dan meningkatkan pengawasan Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) di kawasan jalan protokol Khatib Sulaiman.
Hal itu dilakukan petugas guna mengantisipasi terjadinya balap liar dan tawuran yang menimbulkan gangguan Trantibum di wilayah tersebut, Minggu (30/7) dini hari.
Kabid Tibum dan Tranmas, Rozaldi Rosman, mengatakan, Satpol PP sudah banyak mendapat laporan dari masyarakat, terkait adanya aksi tawuran di Khatib Sulaiman yang mengakibatkan terjadinya gangguan trantibum di sana.
“Sesuai arahan pimpinan, kita tingkatkan pengawasan dan kita lakukan pemeriksaan terhadap senjata tajam dan Minuman Beralkohol terhadap para remaja yang sedang berkumpul di pinggir jalan Khatib Sulaiman, serta kita berikan imbauan kepada remaja yang ada di sana, agar menjaga Trantibum dan tidak membuang sampah sembarangan serta tidak mengkonsumsi minuman-minuman beralkohol,” tegas Rozaldi.
Ia juga meminta kepada warga Kota Padang untuk melakukan pengawasan kepada anak-anak remajanya dan jangan sampai menjadi korban. “Aksi tawuran dan perilaku menyimpang sangat membahayakan baik untuk dirinya sendiri maupun orang lain, maka kami imbau kepada warga Kota Padang khusunya para orang tua agar lebih ketat lagi menjaga putra-putrinya, agar tidak menjadi korban dari aksi-aksi tawuran tersebut,” harap Rozaldi.
Sementara itu, Plt Kasat Pol PP Raju Minropa mengungkapkan, pengawasan setiap malam dilakukan, baik terhadap balap liar dan tawuran maupun terhadap pelanggaran perda lainnya. Hal tersebut perlu dilakukannya guna untuk pencegahan dan terjadinya gangguan trantibum, serta respon cepat laporan masyarakat terkait balap liar dan tawuran di kawasan tersebut.
Diketahui beberapa hari belakang beredar video aksi cakak banyak antar kelompok yang memakai senjata tajam di Khatib Sulaiman. Tentu hal tersebut telah meresahkan warga sekitar serta pengguna jalan.
“Untuk mengantisipasi hal-hal yang meresahkan dan gangguan ketertibanm maka perlu upaya peningkatan dan pencegahan sehingga kegiatan-kegiatan yang anarkis dan merusak norma-norma dapat dicegah,” ungkap Raju, Senin (31/7).
Selain itu, Pol PP juga melakukan koordinasi dengan instansi terkait, apalagi kawasan jalan Khatib Sulaiman dilakukan penutupan akses pada malam hari, terutama pada malam Minggu yang dipastikan banyaknya para pemotor mengunjungi lokasi jalan utama Kota Padang ini.
“Kami melakukan koordinasi sehingga penerapan pengawasan berjalan optimal,” pungkas Raju. (cr2)