PADANG, METRO–Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Padang Selatan Arliswandi meminta usulan-usulan yang dihasilkan dalam Rapat Koordinasi Pembangunan (Rakorbang), hendaknya sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Padang.
Hal tersebut disampaikannya saat membuka Rakorbang tingkat Kelurahan Seberang Padang di Kampus STIA Padang, Selasa (24/1). “Usulan-Usulan yang dihasilkan, akan bisa diakomodir adalah usulan pembangunan yang sesuai dengan RPJMD,” ujar Sekcam.
Selain itu menurut Sekcam, yang juga harus diperhatikan adalah, usulan tersebut hendaknya juga guna mendukung program unggulan Pemerintah Kota Padang, sesuai dengan visi misi Walikota yakni mewujudkan masyarakat Kota Padang yang madani, berbasis pendidikan, perdagangan dan pariwisata unggul serta bedaya saing.
Sementara Lurah Seberang Padang Yovie Anggraini mengatakan, pada Rakorbang tahun ini, terdapat 35 usulan yang diajukan oleh delapan RW yang ada di wilayahnya
“Usulan tersebut terdiri dari usulan lama yang belum terakomodir, ditambah dengan usulan baru, semua usulan tersebut berawal dari hasil rembuk warga,” kata Yovie.
Keseluruhan usulan tersebut didominasi oleh usulan pembangunan fisik, yang memang sangat dibutuhkan untuk kelancaran aktifitas masyarakat di wilayahnya, seperti perbaikan jalan, riol untuk penanganan banjir, penerangan lampu jalan, serta juga usulan terkait pengembangan bidang olahraga dan pemuda.
“Usulan ini masih akan kami rembukan lagi, disesuaikan dengan aturan yang berlaku, seperti pemberdayaan perempuan dan disabilitas, serta pemberdayaan masyarakat guna menunjang sektor perekonomian,” pungkas Yovie.
Kelurahan Bukit Gado-Gado Usulkan Perbaikan Akses Jalan
Sementara itu, Plt Lurah Bukit Gado-Gado, Kecamatan Padang Selatan, Solomon Eka Putra mengatakan saat kelurahan yang dipimpinnya sudah menjadi salah satu destinasi wisata olahraga paling favorit bagi masyarakat Kota Padang.
Setiap akhir pekan, puluhan bahkan ratusan warga Kota Padang mengunjungi Kelurahan Bukit Gado-Gado, baik dengan berjalan kaki maupun dengan bersepeda.
“Hal tersebut ini tentu juga berdampak terhadap tumbuh dan berkembangnya UMKM masyarakat, terutama di sektor kuliner, apalagi Bukit Gado-Gado terkenal dengan teh jahe dan kue talam,” kata Eka saat memberi sambutan pada Rakorbang kelurahan, Selasa (24/1).
Untuk itu,katanya, perlu dilakukan perbaikan dan pembenahan terhadap sarana dan prasarana pendukung seperti perbaikan jalan dan penataan fasilitas lainnya.
Keinginan lurah tersebut sejalan dengan usulan yang disampaikan oleh para RT/RW dan tokoh masyarakat, yang dituangkan dalam rekap usulan Rakorbang kali ini.
Dari 10 usulan yang masuk, seluruhnya menitik beratkan pada perbaikan jalan, termasuk pembenahan terhadap jenjang 500 yang menjadi salah satu spot favorite bagi masyarakat yang ingin berolahraga (jogging).
“Tentunya dengan pembenahan ini kita harapkan dapat lebih meningkatkan minat warga Kota Padang berolahraga ke Bukti Gado-Gado,” ujarnya.
Sementara Kasi Pemberdayaan Masyarakat Feni Andriani yang mewakili Camat Padang Selatan Jasman, saat membuka kegiatan Rakorbang berpesan, agar selain usulan pembangunan fisik, usulan pemberdayaan masyarakat juga harus diperhatikan.
“Untuk usulan-usulan ini akan dijadikan bahan untuk Pemerintah Kecamatan, sementara untuk usulan dengan nominal besar kita sarankan disampaikan untuk diakomodir oleh anggota DPRD melalui dana pokok pikiran,” tambahnya. (rel)