Bahas Kesiapan Jelang Ramadhan, Wako Padang Minta Tempat Hiburan Karaoke Live Music Tutup Selama Ramadhan

PERSIAPAN RAMADHAN— Wali Kota Padang Hendri Septa menggelar pertemuan khusus bersama unsur Forkopimda di kediaman resminya, Jalan A. Yani No.11, Selasa (22/3), membahas persiapan menyambut kedatangan bulan suci Ramadhan.

A.YANI, METRO–Wali Kota Padang Hendri Septa menggelar pertemuan khusus bersama unsur Forkopimda di kediaman resminya, Jalan A. Yani No.11, Selasa (22/3). Diketahui, pertemuan ter­sebut dalam rangka menyatukan persepsi khususnya menyambut kedatangan bulan suci Ramadhan yang kurang dari dua pekan ke depan.

Hadir di kesempatan itu Kapolresta Padang diwakili Kasat Intel Kompol Ridwan, Ketua MUI Kota Pa­dang Japeri, Ketua DMI Kota Padang Maigus Nasir serta Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Padang Salmadanis.

Selain itu juga terlihat hadir Ketua KPU Kota Pa­dang Riki Putra, Kakan Kemenag Kota Padang diwakili Kasubag TU Zulfahmi. Selain itu juga terlibat Asisten Pemerintahan dan Kes­ra Setdako Padang Edi Hasymi bersama pimpinan OPD terkait diantaranya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Habibul Fuadi, Kasat Pol PP Mursalim serta Kabag Kesra Fuji Astomi dan Kakan Kesbangpol Tarmizi Ismail.

“Alhamdulillah tidak berapa lama lagi bulan suci Ramadhan yang ditunggu-tunggu oleh kaum Muslim akan segera datang. Maka itu, kali ini kita bersama unsur Forkopimda dan sta­keholder terkait menggelar rapat koordinasi. Tujuannya tentu membahas segala sesuatu yang berkaitan dengan menjaga kondusifitas Kota Padang selama Ramadhan nanti,” ujar Wali Kota.

Hendri pun berharap senantiasa terjaganya kondisi dan situasi agar umat Musilm dapat beribadah dengan lancar tanpa gangguan.

Begitu juga sambungnya, seperti biasa Pemko Padang kembali menggelar Pesantren Ramadhan bagi peserta didik tingkat SD dan SMP sederajat serta kegiatan religi lainnya.

“Untuk kegiatan Pesantren Ramadhan akan dilaksanakan selama 20 hari guna untuk memberikan bekal ilmu keagamaan kepada generasi muda di Kota Padang. Melalui kegiatan ini kita memberikan ruang kepada generasi muda untuk belajar keagamaan di masjid dan mushalla. Kita berharap kegiatan tahunan ini juga berjalan lancar dan sukses tentunya,” harapnya.

Lebih lanjut Wako juga mengharapkan kerja sama dari pelaku usaha agar da­pat menjalankan usaha me­nyesuaikan dengan situasi Ramadhan dimana umat Muslim berpuasa dari waktu Subuh hingga Maghrib.

“Kita berharap jangan ada kafe atau rumah makan yang menjual dagangannya kepada masya­rakat Muslim yang diwajibkan berpuasa. Begitu juga bagi pelaku usaha karaoke/live musik diharapkan sangat tidak beroperasi selama Ramadhan,” imbaunya.

“Sementara untuk imbauan kepada masyarakat seperti biasanya kita akan keluarkan Surat Edaran (SE) agr dapat dipatuhi. Alhamdulillah Covid-19 su­dah mereda sehingga ja­maah diperbolehkan beribadah di masjid/mushala dengan tetap mengacu protokol kesehatan (pro­kes). Insya Allah, semoga dengan upaya tersebut Ramadan tahun ini akan menjadi Ramadhan yang baik dan berkah bagi kita semua,” pungkas Wako mengakhiri. (rel)

Exit mobile version