ADINEGORO, METRO – Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Gerindra Andre Rosiade menyebut, masyarakat di Kelurahan Batang Arau, Kecamatan Padang Selatan sukses dalam mengelola lingkungan mereka menjadi cantik dan menarik. Warga setempat dapat dikatakan mandiri dalam membangun kampung mereka.
”Menarik sekali. Warga di sana mulai bangkit dan berbenah dalam meningkatkan kualitas lingkungan. Bahkan jadi daya tarik warga lain. Ini yang saya suka dari masyarakat Kota Padang, mereka sangat mandiri dan ingin memberikan warna baru untuk daerah mereka,” ujar Andre Rosiade, kemarin.
Andre mengatakan, Pemko Padang harus mendorong masyarakat di Kelurahan Batang Arau untuk menjadi lebih baik lagi. Salah satunya adalah, adanya dukungan dari pemerintah dalam mewujudkan rencana dari warga disana untuk membangun kampung warna-warni. Bisa dari berbagai OPD, baik Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, atau Dinas PUPR dan lainnya.
”Kalau warganya sudah aktif dan mandiri seperti ini, pemerintah harus lebih ekstra dalam memberikan dukungannya. Menginventarisir, apa yang mereka butuhkan saat ini. Jangan sampai, semangat warga padam, karena tidak adanya dukungan dari pemerintahan,” sebut alumni SMAN 2 Padang ini.
Andre memandang, kawasan Batang Arau punya potensi wisata yang sangat besar untuk Kota Padang. Seperti kawasan wisata Gunung Padang, Sungai Batang Arau dan Jembatan Siti Nurbaya. Di era Wali Kota Fauzi Bahar dulu, banyak wacana yang direncanakan untuk kawasan ini. Sayang, penerapannya belum maksimal, dan harus dikejar ulang wako sekarang.
”Batang Arau punya empat potensi wisata yang besar. Bahkan bisa menjadi ikonnya Kota Padang secara umum. Seperti Kota Tua, Gunung Padang dengan legenda Siti Nurbaya dan juga Jembatan Siti Nurbaya. Kemudian ada sungai Batang Arau. Batang Arau dulu sempat digadang-gadang menjadi lokasi wisata keluarga,” kata Andre.
Andre menyebut, andai Pemko Padang serius, tentunya hal ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di Kelurahan Batang Arau. Begitu juga menambah daya tarik masuknya wisatawan nasional dan internasional ke Kota Padang. Karena, potensi perekonomian yang paling baik saat ini adalah pariwisata.
”Semoga saja pemerintah dapat serius dalam membangun kawasan ini. Jangan hanya Pantai Padang saja yang diperbaiki. Potensi di sini juga sangat besar, bahkan jauh lebih besar. Saat ini masyarakatnya sudah bergerak, pemerintah harus memberikan dukungan yang besar,” kata Andre.
Sebelumnya diketahu, warga Warga kelurahan Batang Arau membuat Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) untuk menggembangkan wisata yang ada di daerah mereka. Berbagai program dibuat, salah satunya adalah, membuat rumah-rumah akses jalan menuju ke puncak Bukit Siti Nurbaya ini menjadi penuh warna.
”Ini salah satu program kita. Kita ingin menggaet banyak wisatawan untuk datang kesini. Salah satunya dengan membuat rumah warna-warni,” ujar Pembina Pokdarwis, Alwisray.
Dia mengatakan, ide rumah warna warni ini murni berasal dari inisiatif warga dan Pokdarwis serta dibantu oleh pihak kelurahan sendiri. Karena, tujuan dibentuknya Pokdarwis ini adalah untuk mengubah pola pikir masyarakat serta meningkatkan sadar wisata di dalam diri masyarakat Batang Arau sendiri.
”Alhamdulillah, perlahan-lahan masyarakat disini bisa mengikuti pola ini. Tentunya tidak instan begitu saja. Tentu butuh proses yang panjang. Nah, sekarang masyarakat disini sudah mulai mengikuti,” ujarnya. (d)
Komentar