TUNGGUL HITAM, METRO
Proses belajar mengajar (PBM) tatap muka bagi siswa SD dan SMP akan ditambah kelas yang masuk pada pekan ketiga mulai, Senin (18/1). Kepala SMP Angkasa Lanud St Syahrir, Ratifa Iriani mengatakan anak yang akan masuk itu adalah siswa kelas VII, VIII dan IX. Jumlah dalam satu ruangan yaitu setengah dari total keseluruhan siswa.
“Alhamdulillah klaster Covid-19 belum ditemukan di SMP Angkasa, tingkatan anak jenjangnya kita fullkan. Prosesnya tetap menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya pada Jumat (15/1).
Ia menyampaikan, pihaknya bersama guru-guru selalu ingatkan anak agar pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan. Hal itu dilakukan demi memutus mata rantai penularan virus corona dan mewujudkan keamanan, baik pada anak dan guru semua.
“Hari kelima tatap muka pada pekan kedua penambahan kelas II tingkatan yakni VIII dan IX berjalan aman dan lancar,” paparnya.
Ia meminta kepada wali murid agar selalu mengawasi anaknya dan siapkan kebutuhan berangkat anak ke sekolah. Kadisdik Padang, Habibul Fuadi membenarkan hal itu serta menyampaikan sejauh ini kondisi tetap aman dan lancar.
“Kita meminta pengawasan guru terus dilaksanakan supaya peningkatan terus berjalan dan kesehatan anak terjamin,” sebutnya.
Ketua DPRD Kota Padang, Syafrial Kani menyambut baik peningkatan sekolah tatap muka pada SD dan SMP. “Kita senang karena kondisi masih berjalan kondusif. Ia berharap semua pihak mengawasi. Supaya klaster baru tak muncul dan mata rantai penularan virus terputus,” ujar kader Gerindra ini. (ade)