Dengan melihat jumlah siswa dan minimnya fasilitas karena sempitnya lahan yang dimiliki sekolah, kedepannya SMKN 3 Padang dalam pengembangannya dibutuhkan bangunan bertingkat minimal 3 lantai seperti gambar arsitektur mushalla Jami’, Master Plan, Edotel dan Edumart, disamping itu perlu melakukan renovasi dan pembangunan terhadap sarana dan prasarana sebagai berikut: Pembangunan WC baru di bawah Musholla Jami’ untuk siswi putri sebanyak 10 unit, Pembangunan WC baru di ruangan Teaching Factory 1 unit, Rehab WC lama sebanyak 8 Unit, Pembangunan tempat wudhu putri sebanyak 21 unit, rehab tempat wudhu sebanyak 40 unit, Pembuatan saluran air got dan pengendalian banjir, karena SMKN 3 Padang sering mengalami kebanjiran ketika musim hujan berlangsung, dikarenakan jalan utama Jendral Sudirman dan halaman depan sekolah lebih tinggi dari Kelas yang ada, Pemindahan tempat parkir dari Jalan Utama Jenderal Sudirman (depan Edotel) ke area belakang sekolah depan perpustakaan untuk sepeda motor, dan mobil disamping kelas.
Pada momentum ini mari kita terus bersinergi dan menguatkan komitmen terhadap pendidikan yang berkualitas, kita wujudkan impian bangsa, untuk masa depan yang gemilang bagi generasi penerus bangsa. “SMK Bisa, SMK Hebat! Vokasi Kuat dan Menguatkan Indonesia!.”
Gubernur Sumbar H. Mahyeldi Ansharullah, SP (Buya) atas nama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, saya menyampaikan apresiasi tertinggi kepada SMK Negeri 3 Padang dan semua pihak yang ikut serta dalam penandatanganan prasasti pembangunan Mushalla Jami’, Edotel tahap I, Teaching Factory sebagai pendukung proses pelayanan untuk menunjang pendidikan di SMK Negeri 3 Padang. Kita semua berharap agar fasilitas-fasilitas tersebut dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya untuk meningkatkan pengembangan mutu pendidikan di sekolah ini.
Pengembangan fasilitas tersebut dilakukan sebagai wujud upaya peningkatan kompetensi pelajar secara berkelanjutan. “Untuk mencetak generasi-generasi kompe ten, dengan sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang berdaya saing hingga ke tingkat global, maka pengembangan sarana dan prasarana (sarpras) pendidikan harus terus kita lakukan,” kata Gubernur.
Di samping itu, Gubernur juga menyebutkan bahwa pembangunan sarana mushala Jami’ juga penting untuk penguatan spiritual pelajar. Sebab, kehadiran tempat ibadah akan membantu pengembangan nilai-nilai religius setiap warga sekolah, sehingga menghasilkan insan-insan yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT.
Gubernur juga berharap, dengan adanya pembanguan sarpras terse but, ke depan kualitas lulusan SMKN 3 Padang akan terus meningkat sesuai dengan model pembelajaran berbasis produksi/jasa yang mengacu pada standar dan prosedur yang berlaku di dunia industri.
Gubernur Mahyeldi yang juga disapa buya ini mengharapkan kerja sama alumni SMEAN 2 / SMKN 3 Padang dengan berbagai pihak agar dapat melanjutkan pembangunan Mushalla Jamia’ sampai tuntas, pembangunan Edotel minimal 7 lantai karena terletak di jalan Utama dan minimnya lahan yang dimiliki SMKN 3 Padang.
“Semoga ini dapat menjadi bagian upaya kita meningkatkan keahlian dan skill siswa SMK agar lebih siap saat masuk ke dunia kerja,” harap Gubernur lagi. (*)