Sepanjang tahun 2018, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar telah melaksanakan berbagai kegiatan sebagai SKPD yang menggawangi tugas pokok dan pungsi (Tupoksi) pemuda dan olahraga. Di antara, sebagai tuan rumah Kirab Pemuda Indonesia (KPI) 2018, pelaksanaan Paskibraka 2018, Kejurnas Cabor PPLP, Popwil, Special Olympic Indonesia (SOINA) dan lain-lain.
”Salah satu prestasi di ajang Kejurnas PPLP, cabor gulat Sumbar berhasil membawa pulang juara umum, pada helatan yang dilaksanakan 30 Oktober hingga 3 November 2018 di Medan ,” ujar Kadispora Sumbar Adib Alfikri, kemarin.
Dikatakan Adib, prestasi itu merupakan keberhasilan kontingen Sumbar mempertahankan predikat juara umum Kejurnas yang sama dengan tahun 2017 lalu, di Banten. Total Sumbar mengumpulkan 1 emas, 1 perak dan 10 perunggu dengan nilai 99 poin.
Atlet yang berlaga di Kejurnas antar PPLP tersebut bukan sekadar pergi rekreasi. Akan tetapi mereka untuk mewujudkan perjuangan dalam pertandingan, mengangkat harga diri nama Sumbar.
Maka di setiap kesempatan bertanding, harus dimanfaatkan atlet dengan sebaik mungkin. Karena kesempatan tidak akan terulang, tunjukkan kemampuan dengan maksimal, untuk meraih prestasi. Atlet ditekankan untuk selalu senantiasa bersemangat dalam setiap laga.
Kontingen Sumbar meraih peringkat III, setelah pada hari terakhir hanya mengumpulkan 5 medali emas, 2 perak dan 2 perunggu pada helatan Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) I Sumatera 2018 di Banda Aceh.
Selain itu kontingen Special Olympic Indonesia (SOINA) Sumbar ke Pekanbaru Riau sempat disambut dengan gegap gempita, karena menempati posisi ketiga dalam ajang multi ivent atlet berkebutuhan khusus ini di tingkat nasional.
Wajar saja gubernur Irwan Prayitno bangga atas pencapaian tersebut. Karena baru kali ini Sumbar berada di peringkat 3 besar nasional dari berbagai ajang manapun. Untuk PON senior berada di peringkat 11 dan PON Remaja berada di Peringkat 5.
Gubernur mengakui, mustahil Sumbar bisa mengalahkan provinsi besar seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur. Karena selain didukung dana, orang-orang hebat banyak berkumpul di sana. Namun, hari ini Kontingen SOINA Sumbar membuktikannya sanggup menerobos ke posisi tiga besar dan ini merupakan prestasi yang cukup mencolok.
Kemudian di Bidang Pemuda, Dispora juga telah melaksanakan Kirab Pemuda Indonesia (KPI) tahun 2018 di Pasaman, yang dibuka langsung Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kemenpora RI, Prof Faisal Abdullah di Halaman Kantor Bupati Pasaman, Jumat (14/9).
Berbagai kegiatan dilaksanakan di titik singgah Pasaman, seperti, pawai budaya kreatif pemuda, gala pemuda, deklarasi pemuda, pentas seni budaya pemuda dan bakti sosial pemuda. Kemudian, kunjungan ke media lokal, seminar teknologi informasi, festival karya literasi dan kegiatan lainnya.
Sedangkan Wagub Sumbar Nasrul Abit mengukuhkan Paskibraka, Rabu (15/8/2018) di aula Kantor Gubernur berjalan khitmad dan penuh haru. Sebab fatamorgana perjuangan para pahlawan dirasakan betul para hadirin yang menyaksikan pengukuhan tersebut.
Wagub meminta seluruh Paskibraka melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan tanpa cacat pada 17 Agustus 2018 tersebut. Karena detik-detik pengibaran bendera merah putih merupakan suatu peristiwa yang sakral. Paskibraka 2018 ini Dispora juga mengirimkan dua orang utusan Paskibraka ke nasional, yang dilepas langsung Gubernur Irwan Prayitno.
”Selain melaksanakan Tupoksi OPD, kita juga intens membangun komunikasi dengan mitra, seperti KNPI di kepemudaan dan KONI bidang keolahragaan,” ujar Kadispora Sumbar Adib Alfikri. (**)