Kerugian Dampak Bencana Alam Didata BPBD Pasbar Telah Salurkan Bantuan Korban Bencana

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) telah memberikan bantuan bahan pangan dan telah menghimpun dampak kerugian materil dari bencana alam yang mengepung Kabupaten Pasbar, pada 11 Oktober lalu.
”Kita telah berhasil bantuan pangan dan juga telah menghiting kerugian yang dialami pada bencana alam yang terjadi pada bulan Oktober lalu,” kata Bupati Pasbar H. Syahiran MM didampingi Kalaksa BPBD Pasbar Tri Wahluyo MSi, kepada POSMETRO, Senin (10/12).
Dikatakan Syahiran, Pemkab mengucapkan banyak terima kasih kepada para donatur yang telah peduli dan memberikan bantuan bencana alam. Bantuan sebesar apa pun, baik bantuan para donatur di dalam dan di luar Pasbar sangat membantu untuk korban bencana.
Terima kasih sekali kepada para sanak saudara kita yang ada dimana pun yang telah peduli dengan derita masyarakat Pasbar yang terkena musibah Bencana Alam. Kita selaku pemerintah, tidak tinggal diam atas kejadian bancana banjir dan tanah longsor yang terjadi di tujuh kecamatan. Kita juga sudah menghimpun dampak kerugian materil bangunan rumah masyarakat, lahan sawah, irigasi, jalan dan lahan perkebunan,” ungkap Syahiran.
Diperkirakan kerugian akibat bencana alam pada Oktober lalu sekitar Rp5,33 miliar. Sedangkan bantuan yang telah disalurkan sebanyak kurang lebih 24 ton beras, ribuan dus mie intsan, satu ton gula, ribuan liter minyak goreng, pulahan ribu butir telur, ribuan pakaian dan selimut serta ratusan box pakaian bayi dan tas anak sekolah.
Sementara itu, Kalaksa BPBD Pasbar Triwahluyo mengakatakan, untuk sementara yang menjadi prioritas adalah pembangunan jembatan gantung Lubuk Gobing yang putus, yakni sepanjang 80 meter dan jembatan Tanjung Pangka. ”Kita akan bekerja keras mencari dana bencana alam ke Provinsi dan juga Pusat. Dua jembatan ini adalah skala proritas yang harus segera kita bangun kembali,” terang Tri.
Sementara itu, bagi masyarakat yang rumahnya terkena bencana alam, Pemkab juga sudah membangun sebanyak 22 unit rumah dengan dana Rp 18 juta per rumahnya. Bantuan tersebar pada Kecamatan Lembah melintang, Talamau, Pasaman, Sasak Ranah Pasisie, Sungai Aur dan Gunung Tuleh.
”Bencana ini adalah, duka nya Pasbar tentunya SOPD teknis lainya juga akan ikut membantu, sperti Dinas PU, Perkim dan Dinas Lainya yang terkait. Kita juga ucapkan banyak terima kasih sekali kepada seluruh pihak yang telah membantu kita, baik itu secara materil dan tenaga, seperti Basarnas Pasbar, Polres, Kodim, Tagana, Orari, Mujahidin para Jorong, Camat dan banyak lagi yang lainnya yang tidak bisa kami sebutkan satu-persatu namanya,” terang Tri Wahluyo mengakhiri. (end)

Exit mobile version