Yusrizal (28), pelaku pencurian dirawat di Puskesmas, didampingi Kasatreskrim Polres Tanahdatar AKP Anton Luter dan Kapolsek Lintau Buo Utara Iptu Marjoni Usman, Minggu (16/10).
TANAHDATAR, METRO–Nasib sial dialami seorang pencuri. Ia dipelasah warga hingga nyaris tewas. Luka lebam di sekujur tubuh, muka di bagian pelipis mata bengkak, kepala mengalami luka robek dan banyak mengeluarkan darah segar. Pelaku bernama Yusrizal (28), warga Jorong Talago Palange, Nagari Pangian, Kecamatan Lintau Buo.
Ia tertangkap tangan warga, sedang beraksi mencuri di rumah korban Purnawirman (32), pedagang yang beralamat Jorong Simapang, Nagari Batu Bulek, Kecamatan Lintau Buo Utara, Sabtu (15/10) tengah malam, sekira pukul 23.45 WIB.
Kapolres Tanahdatar AKBP Irfa Asrul Hanafi melalui Kasatreskrim AKP Anton Luter didampingi Kapolsek Lintau Buo Utara Iptu Marjoni Usman, menyebut, kejadian ini bermula Sabtu malam. Yusrizal mencuri di rumah Purnawirman.
Malang bagi tersangka, ia kepergok pemilik rumah, diteriaki maling. Teriakan didengar tetangga korban. Sejumlah warga berdatangan untuk menangkapnya. Warga terus meneriakkan maling hingga membangunkan warga lain. Ratusan warga Batu Bulek mengepung rumah korban.
Pelaku berhasil melompat lewat jendela dan menerobos kepungan warga.
“Dia dikejar oleh ratusan warga dalam gelapnya malam. Dia terus berusaha kabur menyelamatkan diri,” terang Kapolsek.
Pelaku bersembunyi dalam selokan depan SD di Batu Bulek. Ratusan warga yang mengejar sempat kehilangan jejak. Namun karena sudah geram dan emosi, mereka terus berusaha. Akhirnya, seorang warga melihat sesosok bayangan manusia dalam selokan. Tak ayal ratusan warga yang disulut emosi, menghajar tersangka hingga babak belur.
Pelaku diangkat ke permukaan. Ia malah mencoba melawan, namun apa daya, ratusan warga kembali menghajar hingga tak berdaya. “Beruntung nyawa pelaku masih bisa terselamatkan. Ia dibawa ke Puskesmas,” katanya.
Kasus ini masih dalam penyelidikan dan pengembangan Polsek Lintau Buo Utara, dibantu Satreskrim Polres Tanahdatar. “Mengenai apakah pelaku terlibat kasus perampokan dan penganiayaan terhadap dua nenek beberapa waktu lalu, masih kita dalami,” terang Kasatres Anton. (n)