Kakek Pencari Ikan Ditemukan Tewas Mengambang

PADANG, METRO – Sempat hilang sejak subuh, seorang kakek ditemukan tewas mengapung di aliran sungai di kawasan Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Rabu (3/7) siang pukul 14.30 WIB. Sebelumnya, korban yang diketahui merupakan warga Cengkeh itu dinyatakan hilang karena tak kunjung pulang setelah mencari ikan.
Korban bernama Tasman (60) ditemukan sudah mengambang sekitar 500 meter dari titik awal lokasi korban beraktivitas mencari ikan. Masyarakat sebelumnya juga telah curiga bahwa korban hilang karena jatuh di sungai. Hal ini dibuktikan dengan hilangnya semua peralatan pancing korban di tempat korban beraktivitas.
Humas Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Padang, Arif Pratama membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan korban ditemukan masyarakat sesaat pihaknya turun membantu proses pencarian.
“Iya kejadian itu benar. Korban ditemukan meninggal 100 meter dari lokasi titik korban beraktivitas memancing ataupun menyentrum,” kata Arif.
Arif menjelaskan, sebelumnya pihak keluarga korban melaporkan kehilangan salah satu sanak saudara dan mencari korban di sepanjang aliran sungai. Arif menambahkan, pihak keluarga pun juga melaporkan kejadian ini ke Basarnas.
“Namun sebelum kami turun jenazah korban sudah ditemukan masyarakat setempat. Sekarang sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah duka,” kata dia.
Sementara itu, Kasi Ops BPBD Padang Sutan Hendra mengatakan, korban dilaporkan hilang oleh keluarganya dan tidak kunjung pulang. Korban biasanya pergi mencari ikan di aliran sungai sekitar pukul 04.30 pagi dan akan balik pulang menjelang dzuhur, namun hingga pukul 13.00 WIB korban di laporkan belum pulang dan tidak di ketahui keberadaannya.
“Karena sampai pukul 13.00 WIB korban belum juga pulang ke rumah, pihak keluarga dan masyarakat dibantu kelompok siaga bencana (KSB) Lubeg melakukan pencarian korban. Dan sekitar 1 jam korban ditemukan dan kemudian dievakuasi dari lokasi,”ucap Sultan. (r)

Exit mobile version