PADANG, METRO–Guberanur Sumatra Barat (Sumbar), Mahyeldi mengukuhkan 9 orang Pejabat Sementara (Pjs) bupati dan wali kota di Sumbar di Auditorium Istana Gubernur Sumbar, Selasa (24/9). Para Pjs itu akan menggantikan sementara kepala daerah yang maju pada Pilkada serentak 2024.
Selain itu, Mahyeldi juga menyerahkan tugas sebagai Gubernur kepada Wakil Gubernur (Wagub) Audy Joinaldy, yang ditunjuk Mendagri sebagai Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sumbar hingga 25 November 2024 mendatang.
Pada kesempatan itu, Mahyeldi mengingatkan seluruh Pjs Bupati/Wali Kota agar menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya, serta memompa semangat seluruh ASN di daerah masing-masing untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
“Kami mengucapkan selamat bertugas kepada para penjabat sementara. Semoga dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab sebaik-baiknya. Seperti masa PDRI dulu, Pjs adalah penyambung kepemimpinan di daerah masing-masing,” ujar Mahyeldi mengawali sambutannya.
Kepada Pjs,ungkap Mahyeldi, ditumpangkan seluruh tugas dan tanggung jawab dalam pelaksanaan pemerintahan daerah dan pelayanan terhadap masyarakat. Sebagai pejabat pilihan, Pjs dipercaya dapat membangun komunikasi yang baik dengan seluruh Forkopimda dan stakeholder lainnya di daerah.
Untuk itu, Mahyeldi meminta para Pjs untuk memompa semangat para ASN di daerah masing-masing, dalam memberikan kinerja terbaik untuk masyarakat. Di samping itu, terkait pelaksanaan Pilkada, Pjs juga harus memastikan para ASN terus menjaga netralitas dan tidak menunjukkan keberpihakan dalam politik praktis selama tahapan Pilkada berlangsung.
“ASN adalah tulang punggung dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik. Sehingga, netralitas ASN harus terjaga selama pelaksanaan Pilkada. Hal yang perlu dilakukan Pjs adalah, berkoordinasi dengan KPU dan Bawaslu kabupaten/kota demi suksesnya penyelenggaraan Pilkada 2024,” katanya menutup.
Selain itu, Mahyeldi berharap para Pjs yang telah dilantik dapat menjalankan tugas sebaik-baiknya. Dia juga meminta 9 orang Pjs ini juga memantau Pilkada dapat berjalan dengan lancar.
“Pjs akan melaksanakan tugas selama cuti masa kampanye para pejabat bupati dan wali kota. Harapan kita (mereka) bisa menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dalam pola pemerintahan dan kelancaran pelaksanaan Pilkada di masing-masing daerahnya,” kata Mahyeldi.
Mahyeldi mengatakan tugas 9 orang Pjs ini juga tidak akan mudah, karena ada beberapa agenda yang berkaitan dengan pembahasan APBD 2025. Dia berharap hal tersebut bisa diselesaikan dengan baik.
“Yang lebih urgent lagi agenda-agenda yang berkaitan dengan APBD. Karena ada pembahasan tentang APBD 2025 dan beberapa peraturan lainnya. Dan kita harapkan ini dapat selesai dengan baik dan maksimal sehingga pola pemerintahan berjalan lan car,” ungkapnya.
Sembilan Pejabat Sementara Bupati/Wali Kota di Sumbar yang dilantik adalah Kepala Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Adib Alfikri yang ditugaskan sebagai Pjs Bupati Solok Selatan. Lalu Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Maifrizon sebagai Pjs Bupati Sijunjung serta Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Prov Sumbar Arry Yuswandi sebagai Pjs Bupati Tanahdatar.
Kemudian Kepala BKD Sumbar Ahmad Zakri sebagai Pjs Bupati Limapuluh Kota, Kepala Pusat Strategi Kebijakan Politik, Hukum dan Pemerintahan Dalam Negeri Kemendagri Akbar Ali sebagai Pjs Bupati Solok. Sementara Kepala Dinas BMCKTR Sumbar Era Sukma Munaf ditunjuk sebagai Pjs Bupati Pesisir Selatan dan Kepala Dinas dan UMKM Sumbar Endrizal sebagai Pjs Bupati Agam.
Sedangkan Kepala Biro Umum Setdaprov Sumbar Edi Dharma Syafni diamanahkan sebagai Pjs Bupati Pasaman dan Sekretaris Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri Hani Syopiar Rustam ditunjuk sebagai Pjs Wali Kota Bukittinggi. (*)