PADANG, METRO–Sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki yang diduga korban pembunuhan ditemukan mengambang di aliran Sungai Banda Bakali, samping GOR H Agus Salim, Jalan Siak, Kelurahan Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, pada Selasa (2/4) sekitar pukul 22.00 WIB.
Sontak saja, penemuan mayat itu membuat gempar warga yang berada di kawasan itu hingga berkerumun di lokasi untuk menyaksikannya. Saat ditemukan, tubuh mayat itu mengalami banyak luka lebam dan bahkan lehernya terikat tali yang dikaitkan ke tas yang berisi batu.
Sayangnya, tidak ditemukan adanya tanda pengenal maupun identitas pada tubuh korban. Tak lama berselang, Tim Identifikasi Satreskrim Polresta Padang bersama personel Polsek Padang Barat juga datang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Setelah itu, Polisi mengevakuasi mayat tersebut ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Padang untuk dilakukan visum maupun autopsi. Saat di rumah sakitlah, seorang perempuan tua datang dan mengakui jika korban merupakan anaknya bernama Irwan (42) yang tinggal di Jalan Salak Gang IX Timur Nomor 112 Kelurahan Ujung Gurun, Kecamatan Padang Barat.
Kasi Humas Polresta Padang, Ipda Yanti Delfina membenarkan jika mayat yang ditemukan di Banda Bakali merupakan korban pembunuhan. Pasalnya, dari hasil pemeriksaan, di beberapa bagian tubuh mayat terdapat luka lebam yang diduga akibat dari kekerasan yang dilakukan orang lain.
“Tubuh korban ada banyak luka kekerasan. Kesimpulan sementara, diduga korban pembunuhan. Untuk perkembangan lebih lanjut akan dilakukan penyelidikan oleh Tim Opsnal Satreskrim Polresta Padang,” ungkap Ipda Yanti, Rabu (3/4).