“Penerbangan yang mengalami kendala tersebut adalah 9 penerbangan yang menuju ke Padang, dan 7 penerbangan dari Padang menuju ke luar Kota dan satu penerbangan carteran,” jelasnya.
Megi mengatakan Bandara umumnya sesuai protap akan ditutup selama enam jam mulai dari pukul di tetapkan. Namun, penutupan itu berpotensi diperpanjang lebih lama jika kondisi belum memungkinkan.
“Penutupan dilakukan sampai pukul 20.15 WIB. Tapi kita terus melakukan pemantauan apakah akan diperpanjang atau bisa dibuka. Namun saat ini yang pasti, kecil kemungkinan dibuka sebelum pukul 20.15 WIB,” katanya.
Diketahui Gunung Marapi kembali erupsi pada Jum’at, (19/1) pagi sekitar 10.14 WIB dengan sebaran abu vulkanik mencapai 500 meter membumbung ke awan diatas ketinggian 3.391 MDPL, yang condong ke arah barat daya.
Penutupan aktivitas BIM ini menjadi yang ketiga kalinya yang dilakukan oleh pihak Bandara. Yang sebelumnya juga sudah dilakukan penutupan aktivitas bandara pada 22 Desember 2023 dan 5 Januari 2024 lalu akibat erupsi Gn. Marapi ini. (brm)
Komentar