“Dilanjutkan penerbangan ke Padang pada Rabu (27/12) pukul 07.30 WIB, diperkirakan tiba di Padang pukul 09.15 WIB jenazah disemayamkan sementara di Makorem 032/Wbr, selanjutnya akan diberangkatkan menuju kampung halaman korban di daerah Kabupaten Kerinci untuk dimakamkan” ujar Danrem.
Brigjen TNI Rayen Obersyl juga menjelaskan kondisi korban yang gugur tersebut akibat terkena tembakan di kepala dari pipi sebelah kanan tembus bagian kepala belakang. Kemudian satu orang lagi atas nama Pratu Verengki Iman Setia Gulo terkena serpihan peluru di perut sebelah kanan.
“Alhamdulillah, kemarin serpihan peluru itu sudah berhasil dioperasi dan diangkat hari ini, dengan kondisinya sudah normal kembali, situasi sekarang untuk masyarakat berjalan dengan normal tapi memang di daerah-daerah tertentu kadang-kadang mencekam” jelasnya.
Dalam kesempatan itu juga, Danrem 032/Wbr mengajak seluruh warga Negara khususnya di Sumatra Barat untuk mendoakan almarhum semoga diterima amal ibadahnya diberikan tempat yang layak di sisi Tuhan Yang Maha Esa.
“Insya Allah akan kita ajukan kenaikan satu pangkat. Dalam kebiasaan kita, TNI atau pemerintah memberikan penghargaan kepada prajurit yang gugur di medan pertempuran dengan kenaikan pangkat satu tingkat. Beliau gugur dengan cara yang sangat terhormat,” tutupnya. (brm)
Komentar