SOLOK, METRO–Ular piton raksasa sepanjang 5,5 meter dievakuasi petugas Damkar Kota Solok dari rumah warga di Banda Panduang, Kelurahan Tanah Garam, Kecamatan Lubuk Sikarah. Sebelumnya ular dengan berat sekitar 130 Kg itu sempat diamankan dan dipelihara oleh warga setempat.
Fathur (21) warga Banda Panduang, Kota Solok yang menangkap ular tersebut mengatakan, ular awalnya terlihat di kebun dekat pemukiman warga. Keberadaan ular itu sempat menimbulkan kekhawatiran warga sekitar karena sempat masuk halaman rumah warga.
Khawatir membahayakan dan memangsa ternak warga, ular yang terlihat memangsa Babi itu langsung ditangkap oleh warga. Ukuran ular yang cukup besar itu membuat warga kewalahan saat hendak menangkapnya.
“Saat dilakukan penangkapan dan dievakuasi ular sempat melawan namun akhirnya bisa dievakuasi dengan selamat,” ujar Fathur.
Kasi Evakuasi Damkar Kota Solok, Baswandi mengatakan, meski sempat diamankan sementara, warga akhirnya menghubungi petugas Damkar Kota Solok. Menurutnya, pihaknya mendapat laporan pada pukul 11.00 WIB.
“Kami turun delapan orang untuk ke lokasi. Pakai karung tidak muat. Dan kami minta tolong kepada Fathur untuk membantu mengevakuasinya dari sana,” sebutnya.
Baswandi menuturkan, ular tersebut akan diserahkan kepada BKSDA untuk penanganan lebih lanjut. “Kami masih menunggu pihak BKSDA, kami hanya berwenang untuk sampai evakuasi,” sebutnya. (vko)
Komentar