PADANG, METRO–Seorang pria berstatus residivis jadi bulan-bulanan massa hingga babak belur gegera tertangkap usai menjambet gelang emas milik guru di jalan kawasan Kelurahan Ampang, Kecamatan Kuranji, Kota Padang, Selasa (24/1) sekitar pukul 15.14 WIB.
Untungnya, Polisi yang mendapatkan laporan adanya kejadian itu cepat datang ke lokasi dan mengamankan pelaku berinisial S (28) dari kerumunan massa yang geram atas ulahnya. Mirisnya, pelaku S ternyata baru saja bebas dari penjara usai menjalani hukumannya.
Kapolsek Kuranji, AKP Nasirwan, mengatakan bahwa telah diamankan pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan oleh Polsek Kuranji. Pelaku merupakan Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang. Sedangkan korbannya merupakan seorang guru bernama Rina Ruswita (54) warga Kecamatan Padang Utara.
“Pelaku beraksi menggunakan sepeda motor Honda Vario. Awalnya korban dibonceng oleh suaminya dengan sepeda motor. Selanjutnya datang pelaku dengan mengendarai sepeda motor dan mengikuti korbannya pada saat di perjalanan. Pelaku pun kemudian mengambil paksa gelang emas korban sehingga mengalami luka lecet,” ujarnya.
Ditambahkan AKP Nasirwan, kaget gelang emasnya diambil paksa, korban pun berteriak, sehingga pengendara maupun warga di sana langsung mengejar pelaku yang berusaha melarikan diri dengan sepeda motor. Namun, aksi pelaku melarikan diri berhasil digagalkan hingga pelaku ditangkap.
“Pelaku ini diamankan oleh warga, dan dilaporkan langsung Polsek Kuranji. Selanjutnya saya perintahkan jajaran reskrim untuk melakukan pengecekan ke lapangan. Ternyata, sebelum kami tiba di lokasi, pelaku sudah digebuki oleh massa hingga pelaku mengalami luka-luka,” katanya.
AKP Nasirwan menuturkan, setiba di lokasi, pihaknya kemudian mengamankan pelaku yang sudah tak bedaya akibat mendapatkan pukulan demi pukulan dari massa. Selanjutnya, pelaku dibawa ke Mapolsek Kuranji untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.
“Barang bukti gelang emas milik korban sudah kami amankan. Informasinya baru seminggu baru keluar dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). Sudah spesialis pencurian sepertinya pelaku ini,”pungkasnya. (rom)