AGAM, METRO – Tabrakan di jalan raya kembali menelan korban jiwa. Seperti yang dialami pengendara sepeda motor, Faizal Rahman (57) warga Jorong Koto Hilalang, Kecamatan IV Angkat, Agam. Korban tewas dalam perjalanan ke rumah sakit setelah bertabrakan dengan sepeda motor lain pada Minggu (19/2) sekitar pukul 00.40 WIB di jalan Jalan raya Bukittinggi-Payakumbuh daerah Biaro, IV Angkat, Agam.
Kasatlantas Polres Bukittinggi, AKP Syukur Hendri Saputra menyebut, sepeda motor Vespa Scooter BA 7042 CG yang dikendarai Masril Hidayat (28) warga Jorong Kasiak, Nagari Koto Baru, Kecamatan Baso melaju dengan kecepatan sedang dari arah simpang Biaro menuju Bukittinggi.
Ketika tiba di tikungan depan toko Istana Bangunan, vespa tersebut tergelincir dan jatuh ke kanan jalan dan waktu bersamaan dari arah berlawanan datang sepeda motor Yamaha 1PA BA 2213 LO yang dikendarai oleh Faizal Rahman.
Sesuai keterangan saksi, kata Kasat Lantas, pada waktu kejadian, Faizal Rahman yang melaju dari arah Bukittinggi tidak menduga pengendara Vespa yang berjalan dari arah berlawanan selip sampai ke badan jalan sebelah kanan dan tabrakan tidak bisa terelakkan.
Akibat tabrakan tersebut, masyarakat sekitar yang buncah ke lokasi kejadian langsung membantu dua orang sepeda motor yang mengalami luka cukup parah terebut langsung dibawa ke RSAM Bukittinggi.
Belum sempat mendapat perawatan tim medis, Faizal Rahman menghembuskan nafas terakhir karena mengalami luka lebam pada dada. Sedangkan, Masril Hidayat pengendara sepeda motor Vespa mengalami luka yang cukup serius yaitu mengalami patah tulang kaki kiri dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Dijelaskan Kasat, kalau kasus tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Kedua kendaraan sudah diamankan di Polres Bukittinggi untuk memudahkan pemeriksaan. Selanjutnya, pihaknya menunggu kesembuhan Masril Hidayat yang sedang menjalani perawatan untuk diminta keterangan.
“Untuk sementara kita belum bisa memastikan kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa ini akibat kelalaian dari pihak yang mana dan masih kita dalami kasus ini,” terang Kasat Lakalantas. (wan)
