SOLOK, METRO – Tidak kunjung pulang ke rumah, Al Ghazali (2,5) warga Jorong Batu Limbak, Nagari Simawang Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanahdatar dilaporkan hilang. Bocah ini diketahui tidak lagi pulang ke rumah usai pulang mengaji di Masjid Amaliyah Batu Limbak, semenjak Rabu (18/1) sore.
Al Ghazali anak pasangan Peri dan Nurhanifah ini dilaporkan hilang oleh keluarganya sekitar pukul 17.15 WIB di sekitar kawasan rumahnya. Dari keterangan Nurman (64), kakek korban, cucunya sore itu sehabis mengaji pergi bersama ibunya ke tempat familinya. Karena kakak korban sakit, maka ibunya langsung pulang mencarikan obat untuk kakak Al Ghazali.
Sementara, Al Ghazali ditinggalkan di rumah eteknya itu, ketika ibu korban pulang kerumah. Tidak lama sepeninggalan ibunya, korban pun pulang menyusul ibunya sendirian. Karena jarak rumah etek bocah korban yang bernama Sari tidak begitu jauh. Kepergian korban untuk pulang kerumahnya pun masih terlihat dan terpantau oleh eteknya. Namun semenjak itu, korban tidak terlihat lagi hingga malam.
“Sejak Rabu malam, keluarga dan kerabat melakukan pencarian. Namun, tidak ada tanda-tanda keberadaan Al Ghazali,” kata Kedaruratan dan Logistik BPBD Tanah Datar Benny Yohendri, Kamis (19/1). Kemarin, petugas masih melakukan pencarian dan dibantu oleh tim Sar dari Basarnas Padang dan BPBD Tanah Datar.
“Ada dugaan korban terjatuh dan tenggelam ke dalam Danau Singkarak. Namun belum jelas dugaan tersebut karena tidak ada saksi yang melihat kalau korban terjatuh,” kata Benny. Pencarian pun dilakukan dengan penyisiran di sekitar Danau Singkarak. ýBahkan, tim Sar bersama warga juga telah menyisir kawasan hutan yang ada di sekitar Jorong Batu Limbak, namun belum membuahkan hasil.
“Hingga kini petugas belum bisa memastikan penyebab hilangnya korban. Petugas juga sudah menyelam di Danau Singkarak, namun belum membuahkan hasil. Mudah-mudahan bocah Al Ghazali bisa ditemukan dengan selamat,” tuturnya. (vko)
Komentar