Kebetulan Indonesia juga baru saja dicabut hak status sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 karena melihat kondisi yang terjadi saat itu. Salah satunya, penolakan akan hadirnya Timnas Israel sebagai peserta.
Sebagai tuan rumah pengganti, PSSI berkerja sama dengan pemerintah terus menggenjot kesiapan dari sisi penyelenggaraan maupun prestasi Timnas Indonesia U-17 di event sepakbola terbesar kelompok usia tersebut.
Termasuk pemberian bantuan dana sebesar Rp 399, 5 miliar untuk Penyelenggaraan FIFA U-17 World Cup Tahun 2023 dan Pelatnas Timnas Sepakbola U-17.
“Tentu ekspetasinya dari sisi penyelenggaraan tertib administrasi dan sukses, lalu prestasinya juga bisa improve. Tetapi yang penting ialah dampak setelah event tersebut. Biasana kan pasti ada kenaikan signifikan dalam hal ekosistem baik dari PSSI maupun industri,” kata Menpora Dito.
“Jadi kita lihat juga dari berbagai cabang olahraga yang sudah menyelenggarakan kejuaraan kelas dunia,” Dito mempertegas. (*/rom)




















