PAYAKUMBUH, METRO–Kebakaran hebat melanda kawasan permukiman padat penduduk di Gantiang, Kelurahan Nunang Daya Bangun (NDB), Kecamatan Payakumbuh Barat, Kota Payakumbuh, Jumat (3/11) sekitar pukul 9.00 WIB. Sontak saja, warga setempat dibuat panik dengan kobaran api dengan asap tebal yang membubung tinggi.
Api pun dengan cepat menyebar dari satu bangunan ke bangunan lain. Kahwatir kebakaran itu semakin meluas, sembari menunggu mobil pemadam kebakaran datang, warga bahu membahu memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Beberapa menit kemudian, puluhan personel Damkar besama enam unit armada datang dan langsung melakukan penyemprotan air ke titik api. Satu jam lebih berjibaku, kebakaran berhasil dipadamkan. Meski begitu, kejadian naas pagi itu setidaknya telah menghanguskan Tiga unit rumah warga.
Dari beberapa unit rumah itu, rumah semi permanen milik Fitrawati panggilan Upik menjadi rumah yang paling parah dilalap sijago merah pagi itu. Beruntung dari peristiwa itu tidak ada korban jiwa, tetapi menimbulkan kerugian materi yang cukup besar.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Payakumbuh, Budi Kurniawan membenarkan adanya kebakaran itu. Menurutnya, untuk mempercepat pemadaman terhadap kebakaran di kawasan permukiman padat penduduk itu, pihaknya mengerahkan enam unit armada.
“Kami menurunkan enam unit mobil Pemadam untuk memadamkan api di daerah yang tidak terlalu jauh dari Pasar Payakumbuh itu. Empat unit dari Kota Payakumbuh dan dua unit dari Kabupaten Limapuluh Kota,’ kata Budi Kurniawan.
