ADINEGORO, METRO – Sertu Afrianda, anggota Koramil 0307/TD yang mengalami patah tangan kanan ulah pelaku maling amal Masjid Al Furqon, Nagari Simpuruik, Jorong Ampalu, Kecamatan Sungai Tarab, Selasa (16/10) malam, dikunjungi Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Mirza Agus SIP kemarin.
Danrem Mirza Agus bersama rombongan Bupati Tanahdatar, Drs H Irdiansyah Tarmizi, Dandim 0307/TD Letkol Inf Adi Sugianto, Kapolres Tanahdatar AKBP Bayuaji, Kadis Parpora Abdul Hakim, Kasi Intel Kol. Kav Mukmin, Kasi Ter Kol Inf Budi Prastiyo dan rombongan sampai di rumah korban di kawasan Simpang Asrama Batusangkar, Pincuran Balai Jorong, Simpuruik.
Dalam kesempatan tersebut, Danrem Mirza Agus dan Irdansyah Tarmizi memberikan reward dan memotivasi agar Babinsa tersebut tetap semangat. “Sertu Afrianda yang kesehariannya mengabdi bertugas di Koramil 10/Sungai Tarap Kodim 0307/TD berani berhadapan dengan maling untuk menegakkan kebenaran walaupun harus menerima resiko cedera patah lengan kanan akibat menangkis linggis dari maling,” ujar Brigjen TNI Mirza Agus.
Pada saat komunikasi Danrem dengan Pangdam I/BB Mayjen TNI MS Fadhilah di kediaman Babinsa melalui telepon seluler, Pangdam berpesan agar Babinsa pemberani tetap semangat dalam bertugas jangan mundur.
“Utuk menegakkan kebenaran dan semoga lekas sembuh. Danrem 032/Wbr berpesan kepada seluruh prajurit jajarannya bahwa keteladanan Bintara Pembina Desa Sertu Afrianda patut dicontoh oleh prajurit yang lainnya,” tegas Mirza Agus.
Sebelumnya, seorang pencuri kotak amal, Antoni Yandra (36) nyaris tewas dihajar massa saat beraksi di Masjid Al Furqon, Nagari Simpuruik, Jorong Ampalu, Kecamatan Sungai Tarab, Tanahdatar, Selasa (16/10) malam. Pasalnya, meski ketahuan oleh warga, dia tak lari, malah melawan dan menantang.
Bahkan, saking “bagaknya”, pelaku juga sempat memukul seorang anggota TNI yang berniat mengamankannya dari amukan warga. Menggunakan linggis, Antoni memukul sang aparat yang mengakibatkan tangannya patah. Kini, korban masih menjalani perawatan medis.
Antoni diketahui sebagai warga Jorong Kinawai, Nagari Balimbing, Kecamatan Rambatan. Dia tertangkap basah sedang melakukan pencurian kotak amal oleh garin masjid, Zainijal (45) sekira jam 21.00 WIB. Zainijal melihat seseorang yang tidak dikenal berada dalam masjid. Iapun bersama warga lain mengepung pencuri kotak amal ini.
Bukannya menyerahkan diri, pencuri kotak amal malah mengadakan perlawanan. Puluhan warga yang telah mengepung beramai-ramai menghajarnya hingga babak belur. Beruntung nyawanya masih bisa terselamatkan. Hingga kini korban anggota TNI yang jadi korban itu sudah pulang ke rumahnya usai mendapat pengobatan medis. (ped)