Dalam rangka antisipasi potensi kerawanan jelang Pilwana, tambah Kapolres, perlu dilaksanakan Deklarasi Pemilu Damai bersama Forkopimda, Partai Politik penyelenggara Pemilu, nagari, Ormas dan relawan untuk menunjukkan seluruh elemen masyarakat dalam kedewasaan berpolitik maupun berdemokrasi.
Selain itu, Kapolres juga berharap dengan ditandatangani komitmen bersama ini hendaknya dilandasi dengan niat untuk bersungguh-sungguh dalam menjaga kedamaian dan meminimalisir pelanggaran-pelanggaran saat kampanye Pemilu berlangsung
Sementara usai apel, Bupati Tanah Datar Eka Putra mengatakan Apel Deklarasi ini bertujuan untuk menciptakan situasi damai, aman dan nyaman bagi masyarakat dalam menyampaikan aspirasinya saat nanti menggunakan hak pilih baik pada saat Pilwana maupun Pemilu nantinya.
“Saya sebagai Kepala Daerah menghimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten Tanah Datar, khusus untuk Pilwana mari kita lakukan secara badunsanak. Yakinlah bahwa Allah sudah menentukan siapa yang akan terpilih menjadi Wali Nagari, jadi jangan sampai para pendukung masing-masing calon ada kesalahpahaman. Jadi sekali lagi Saya bersama Forkopimda mohon kepada seluruh masyarakat Tanah Datar, mari bersama-sama kita lakukan Pilwana badunsanak begitu juga dengan Pileg dan Pilpres,” pesannya.
Bupati Eka Putra juga mengajak kepada Panitia Pemilihan Wali Nagari (PPWN) untuk melakukan berbagai kegiatan positif yang melibatkan seluruh calon Wali Nagari dan jangan sampai ada salah satu calon yang ditinggalkan.
“Saya mengapresiasi, karena dalam dekat ini PPWN akan melakukan kegiatan gerak jalan bersama yang melibatkan seluruh calon Wali Nagari. Saya mohon doanya kepada seluruh masyarakat baik diranah maupun yang dirantau, semoga dalam pelaksanaan Pilwana dan Pemilu di Tanah Datar akan berjalan dengan aman, damai dan badunsanak. (ant)




















