PAYAKUMBUH, METRO – Empat perampok menyekap dan melukai dua karyawan Koperasi Maju Bersama di Jalan Tan Malaka, Kelurahan Sungai Durian, Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina), Kota Payakumbuh, Rabu (1/8) sekitar pukul 02.00 WIB dini hari.
Para bandit diduga masuk melalui pintu belakang kantor yang bisa mereka bobol. Selanjutnya langsung membacok dua orang karyawan koperasi yang biasa tidur di dalam. Untuk menyerang, mereka menggunakan senjata tajam jenis kapak.
Kalah dalam jumlah dan tenaga, Hendrijon (54) dan Ropi (27) berhasil diikat. Mulut mereka dilakban agar tak bisa bersuara dan meminta pertolongan. Para pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) langsung menguras brankas milik koperasi dan berhasil membawa uang senilai Rp55 juta.
Tak cukup itu saja, mereka juga merampas 3 HP milik dua orang karyawan yang sudah tak berdaya. Kemudian, setelah menggasak uang dan HP, keempatnya meninggalkan dua karyawan koperasi yang disekap tanpa peri kemanusiaan. Darahpun berserakan.
Hendrijon dan Ropi yang menjadi korban tindak kekerasan dan penganiayaan dalam aksi perampokan itu menyebutkan, setelah empat perampok pergi, keduanya mencoba meminta pertolongan sambil berusaha melepaskan ikatan dan lakban di mulutnya.
Dia menyebut, empat tersangka rampok berhasil masuk ke dalam ruangan koperasi setelah sebelumnya merusak pintu belakang dengan menggunakan linggis. Tanpa kompromi mereka langsung mebacokkan kapak ke tubuh korban dan mengenai rusuk sebelah kiri dan lengan kiri korban Hendijon.
Kasus perampokan yang nyaris menghilangkan nyawa kedua karyawan Koperasi Maju Bersama itu, baru dilaporkan paginya ke Polsekta Payakumbuh. Kapolres Payakumbuh, AKBP Endrasetiawan Setyowibowo melalui Kapolsekta Payakumbuh Kompol A Surya Negara membenarkan kasus ini,
Diakui Kompol A Surya Negara, setelah menerima laporan itu tim opsnal Polsekta Payakumbuh langsung turun ke lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Sejauh ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kasus perampokan ini. Sedangkan keempat tersangka yang terlibat dalam aksi perampokan juga masih diburu,” pungkas A Surya Negara.
Lurah Sungai Durian, Kecamatan Latina Badrial menyebutkan, empat kawanan rampok bersenjata tajam itu masuk lewat pintu belakang dan langsung melumpuhkan korban dan mengambil uang yang tersimpan dalam berangkas.
Lurah saat mendapatkan informasi, pagi harinya lansung menuju lokasi kejadian. Dan benar saja jika dua orang karyawan Koperasi Maju Bersama dalam kondisi terluka di bagian lengan dan perut. Pada pagi itu juga korban langsung melapor kepada kepolisian. (us)
