Posmetro Padang
Rabu, 17 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
POSMETRO PADANG Ramadhan Kareem

Ramadhan dan Covid-19 Aktivitas Tani jangan Berhenti

Redaksi
Sabtu, 02 Mei 2020 | 10:08 WIB

AGAM, METRO
Walau di bulan Ramadhan dan di tengah pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Bupati Agam Dr Indra Catri meminta aktivitas pertanian tetap berjalan dan tidak boleh berhenti berproduksi. Demikian disampaikan Indra Catri saat meninjau langsung aktivitas petani di Kecamatan Sungai Pua, Selasa (28/4). Dikatakan, pelaku pertanian harus dijaga dan dilindung agar tidak terdampak terlalu besar Covid-19. Selain sebagai penyedia kebutuhan pangan juga harus disadari bersama bahwa saat ini sektor pertanian sesungguhnya juga berperan sebagai jaring pengaman sosial (social safety net) sekaligus katup pengaman menghadapi Covid-19.

“Pelaku pertanian harus diselamatkan, karena jika pandemi ini terus berlanjut maka sektor pertanian dapat membuka lapangan pekerjaan baru, menampung limpahan dari sektor lain,” jelasnya.

Menurut Indra Catri, walau bagaimanapun akan terjadi pergeseran struktur ekonomi Kabupaten Agam secara drastis. Pandemik covid-19 benar-benar meluluh lantakan sektor perdagangan dan jasa secara signifikan. Konsekuensinya akan banyak masyarakat yang kehilangan lapangan pekerjaan. Akan ada limpahan tenaga kerja yang tidak terserap pada sektor sekunder (perdagangan/industri) dan tersier (jasa) ke sektor premier (pertanian).

Saat ini sektor pertanian merupakan lapangan usaha bagi 35 persen masyarakat di Agam. Sedangkan sektor lainnya seperti industri dan perdagangan sebanyak 23 persen, serta sektor jasa 43 persen. Jika pandemi Covid-19 berlangsung dalam tiga bulan kedepan, diperkirakan akan ada pertambahan masyarakat yang menggantungkan hidupnya di sektor pertanian menjadi 40 sampai 45 persen. Bila berlanjut terus menjadi enam bulan kedepan, sektor industri perdagangan dan jasa akan terdampak lebih besar lagi, sehingga diperkirakan pelaku usaha di sektor pertanian meningkat menjadi 50 sampai 60 persen.

“Artinya, struktur ekonomi yang relatif maju yang kita nikmati beberapa tahun belakang ini akan bergeser kembali ke sektor primer seperti halnya kondisi pada tahun 2015, bahkan bisa seperti kondisi pada tahun 2010. Agam akan kembali kepada ekonomi sub sistem (premier) atau aktivitas perekonomian lebih banyak hanya melayani dan mencukupi kebutuhannya sendiri,” jelas Indra.

Karena beratnya beban sektor pertanian Agam dimasa depan Indra Catri berharap agar seluruh pemangku kepentingan memberikan perhatian lebih terhadap keselamatan petani dan kegiatan pertanian. Sektor pertanian Agam ke depan dapat diibaratkan seperti seorang ibu “single parent” yang harus berjuang menghidupi keluarga serta membesarkan anak-anaknya dalam kondisi yang serba sulit.

Karena itu kembali Indra Catri mengulang kegiatan pertanian tidak boleh terhenti dan harus dilindungi. Harus ada strategi penyelamatan yang perlu diambil. Beberapa diantaranya sudah diterapkan, beberapa lainnya tengah dirancang dan akan segera dilaksanakan. Pertama, adalah menjamin stabilitas harga komoditas pertanian. Apabila terjadi “permainan harga” dipasaran pemerintah harus hadir melerainya, antara lain dengan cara membeli hasil panen masyarakat. “Badan Usaha Milik Nagari (BumNag) telah dan akan terus kita gerakan agar berperan aktif membeli hasil pertanian masyarakatnya,” ujar Indra.

Kedua, penyuluh pertanian lebih diaktifkan lagi, terutama memberikan pendampingan dan mengawal agar agar petani bekerja secara benar dan sektor pertanian tetap berproduksi. Harapannya ketersediaan bahan pangan tetap tercukupi.

Sejalan dengan itu, petani juga perlu dibantu dan dijamin agar dapat memperoleh sarana produksi (saprodi) pertanian secara lebih mudah dan tepat waktu khususnya pupuk bersubsidi, benih dan alat mesin pertanian (alsintan). Dalam melaksanakan aktifitasnya, para petani dibimbing dan diingatkan terus agar senatiasa siaga dalam menjaga kesehatan.

“jangan ada yang mengantarkan corona ke lahan pertanian dan jangan ada yang menjemput corona ke tempat lain. Kita akan terus pantau dan pastikan agar petani kita dalam bekerja tetap memperhatikan protokol kesehatan terutama dengan memakai masker dan jaga jarak,” ujar Indra.

Bupati menambahkan, akan meminta pihak perbankan agar lebih friendly dan servicable dalam melayani kebutuhan petani, misalnya dengan cara mempermudah proses pengurusan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan merestrukturisasi tunggakan ataupun hutang petani dengan memberikan penangguhan pembayaran. “Jangan ada lagi urusan yang berbelit-belit, pakai lama dan panjang-lebar. Kalau perlu antarkan layanannya ke rumah-rumah petani seperti para relawan mengantarkan bantuan ke rumah-rumah penduduk,” tutur Indra.

Langkah penyelamatan lainnya adalah terus menggelorakan “Agam Menyemai”. “Nan di laman untuak dimakan, nan di parak bawa ka pakan”. Sawah, ladang, dan kebun terus digenjot produksinya tapi jangan lupa memanfaatkan halaman atau pekarangan rumah, antara lain dengan menanami tanaman produktif seperti sayuran dan buah-buahan yang cepat panen dan menghasilkan. “ bergegaslah mari kita ciptakan sumber gizi dimana-mana, apalagi saat ini sangat dianjurkan mengkonsumsi banyak sayuran dan buah-buahan sebagai salah satu upaya meningkatkan kekebalan tubuh”, tukas Indra.

Indra mengingatkan agar petani tidak menjual semua produksi atau hasil panennya. Hemat dan “berkulimat” sebelum habis, sisakan juga cadangan pangan untuk keluarga. Karena diperkirakan menjelang lebaran akan terjadi surplus beras dan jagung serta bahan pangan lainnya. (pry)

ShareTweetShareSend

Baca Juga

Kisah Ashabul Kahfi, Pemuda yang Tertidur Selama 309 Tahun

Kisah Ashabul Kahfi, Pemuda yang Tertidur Selama 309 Tahun

Sabtu, 06 April 2024 | 11:27 WIB
Jelang Idul Fitri, 1.600 Mustahiq di Tanah Datar Terima Zakat Konsumtif Lebaran

Jelang Idul Fitri, 1.600 Mustahiq di Tanah Datar Terima Zakat Konsumtif Lebaran

Sabtu, 06 April 2024 | 11:26 WIB
Menjelang Sahur, Bupati Safar Berhujan-Hujan Lihat Warga Dhuafa

Menjelang Sahur, Bupati Safar Berhujan-Hujan Lihat Warga Dhuafa

Sabtu, 06 April 2024 | 11:26 WIB
Bersama New Honda Stylo 160, Honda Hayati Gelar Ngabuburide Fashion Urban City Rolling

Bersama New Honda Stylo 160, Honda Hayati Gelar Ngabuburide Fashion Urban City Rolling

Sabtu, 06 April 2024 | 11:25 WIB
Penutupan Pelaksanaan Pesantren Ramadhan di Masjid Al Amilin, Rohabdi Rusdan: Puas Kegiatan Terlaksana dengan Baik

Penutupan Pelaksanaan Pesantren Ramadhan di Masjid Al Amilin, Rohabdi Rusdan: Puas Kegiatan Terlaksana dengan Baik

Jumat, 05 April 2024 | 11:29 WIB
WHO 2024, Satgas Halal Sumbar Lakukan Pengawasan Rumah Potong Hewan

WHO 2024, Satgas Halal Sumbar Lakukan Pengawasan Rumah Potong Hewan

Jumat, 05 April 2024 | 11:29 WIB

BERITA POPULER

Tahun 2026 Pengembangan Objek Wisata PlazaTimbulun Tidak Dianggarkan
METRO SUMBAR

Tahun 2026 Pengembangan Objek Wisata PlazaTimbulun Tidak Dianggarkan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 11:27 WIB

Kajari Sebut Tren Pelaku Korupsi di Pessel Sudah Bergeser ke Tingkat Nagari

Kajari Sebut Tren Pelaku Korupsi di Pessel Sudah Bergeser ke Tingkat Nagari

Rabu, 10 Desember 2025 | 10:38 WIB
Penampakan Harimau di Mudiak Sungai Manau Kabupaten Solok Selatan, Camat KPGD: Sudah Dilaporkan ke BKSDA Sumbar 

Penampakan Harimau di Mudiak Sungai Manau Kabupaten Solok Selatan, Camat KPGD: Sudah Dilaporkan ke BKSDA Sumbar 

Minggu, 14 Desember 2025 | 20:58 WIB

Ramadhan dan Covid-19 Aktivitas Tani jangan Berhenti

Sabtu, 02 Mei 2020 | 10:08 WIB
Geger! Pasangan Sesama Jenis Terciduk Mesum di Toilet Masjid, Salah Satunya Guru PNS, Ditangkap masih Berpakaian Dinas

Geger! Pasangan Sesama Jenis Terciduk Mesum di Toilet Masjid, Salah Satunya Guru PNS, Ditangkap masih Berpakaian Dinas

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:12 WIB

BERITA TERKINI

PLN UID Sumatera Barat Gelar Apel Siaga, Tegaskan Kesiapan Hadapi Nataru 2025/2026
METRO BISNIS

PLN UID Sumatera Barat Gelar Apel Siaga, Tegaskan Kesiapan Hadapi Nataru 2025/2026

Selasa, 16 Desember 2025 | 19:30 WIB

Nekat Beroperasi di Saat Bencana, Dua Pengedar Ditangkap

Nekat Beroperasi di Saat Bencana, Dua Pengedar Ditangkap

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:17 WIB
Hari ini, Kendaraan Roda Empat Boleh Lewat Jalur Lembah Anai, Kapolres Padangpanjang: Uji Coba 16-21 Desember

Hari ini, Kendaraan Roda Empat Boleh Lewat Jalur Lembah Anai, Kapolres Padangpanjang: Uji Coba 16-21 Desember

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB
Miris! Ibu Jual Anak Kandung di Aplikasi MiChat, Pasang Tarif Rp 250 Ribu untuk Sekali Layanan, Telah Beroperasi 4 Bulan

Miris! Ibu Jual Anak Kandung di Aplikasi MiChat, Pasang Tarif Rp 250 Ribu untuk Sekali Layanan, Telah Beroperasi 4 Bulan

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:14 WIB
Geger! Pasangan Sesama Jenis Terciduk Mesum di Toilet Masjid, Salah Satunya Guru PNS, Ditangkap masih Berpakaian Dinas

Geger! Pasangan Sesama Jenis Terciduk Mesum di Toilet Masjid, Salah Satunya Guru PNS, Ditangkap masih Berpakaian Dinas

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:12 WIB

OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain
OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
Berprestasi di saat Sulit

Berprestasi di saat Sulit

Minggu, 23 Januari 2022 | 16:13 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025