Seluruh PPK  Ikuti Bimtek Pemahaman Tata Kelola Logistik Pilkada 2024

bimbingan teknis --PPK se-Kabupaten Sijunjung diberi bimbingan teknis tentang tata kelola logistik pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024 yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.

SIJUNJUNG, METRO–Panitia pemilihan kecamatan (PPK) se-Kabupaten Sijunjung diberi bimbingan teknis tentang tata kelola logistik pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024 yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.

Pembekalan PPK tersebut dilakukan oleh KPU Sijunjung agar penyelenggara Pilkada  di tingkat kecamatan memahami bagai­mana mekanisme dan tata kelola logistik menjelang hari pemungutan suara, serta pendistribusian logistik secara berjenjang hingga di tingkat TPS, atau tempat pemungutan suara.

Ketua KPU Sijunjung, Dori Kurniadi melalui Kepala Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Juni Wandri menjelaskan, bim­bingan teknis tersebut di­gelar sebagai bentuk persiapan jelang Pilkada.

“Kegiatan ini diikuti oleh seluruh PPK dan sekretaris PPK dari delapan kecamatan yang ada di Kabupaten Sijunjung. Selain itu, kita juga melibatkan unsur Forkompimcam dan stakeholder terkait,” tuturnya, Sabtu (27/10).

Pihaknya mengatakan, KPU Sijunjung berupaya agar logistik Pilkada serentak 2024 ini bisa dikelola dengan baik dan benar. “Ini merupakan salah satu ta­hapan yang penting jelang Pilkada serentak, khususnya di Sijunjung. Maka dari itu seluruh pihak terkait perlu memahami bagaimana tata kelola logistik Pil­kada,” jelasnya.

Sebagian logistik Pilkada saat ini sudah sampai di gudang KPU Sijunjung. Selanjutnya, akan dilakukan pendataan lebih rinci, pe­nyortiran, pelipatan surat suara hingga nantinya pen­distribusian surat suara.

“Sebagian logistik Pilkada sudah sampai di  KPU Sijunjung, nanti kita akan gelar pleno baru dipindahkan ke Gudang KPU. Logistik ini akan dikirim secara bertahap, nanti setelah tiba keseluruhan maka akan kita lakukan penyortiran,” ungkap Dori Kurniadi.

Kabupaten Sijunjung terdiri dari 8 kecamatan, 62 nagari, dan 445 tempat pemungutan suara (TPS) dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 173.347 pemilih untuk Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang.

Sementara itu, Kabag OPS Polres Sijunjung Kompol Nahri menerangkan bahwa, TNI-Polri berperan aktif dalam pengamanan dan pengawasan setiap tahapan Pilkada, termasuk pengamanan logistik.

“Kita melakukan pengamanan dan penjagaan untuk logistik ini, mulai dari pengamanan di gudang, penyortiran, pendistribusian setiap kecamatan hingga ke seluruh TPS nan­tinya akan kita lakukan pengamanan,” sebutnya.

Hingga kini, lanjutnya, Polres bersama KPU, dan Bawaslu Sijunjung serta seluruh pihak terkait terus berkoordinasi dan bekerjasama dalam setiap ta­hapan Pilkada serentak 2024.

“Dalam tata kelola logistik ini perlu kita perhatikan terkait keamanan tempat logistik itu sendiri se­perti. Artinya lokasi penyimpanan logistik ini harus aman, jauh dari potensi kebanjiran atau basah, jauh dari potensi kebakaran dan kerusakan lainnya,” tambahnya. (ndo)

Exit mobile version