PADANG, METRO–Untuk mejaga keamanan dan kenyamanan dua pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Polda Sumbar mengerahkan 18 orang personel.
Hal tersebut ditandai dengan penyerahan pengawalan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) kepada Polda Sumbar, Minggu (22/9).
“Terhitung sejak penetapan Paslon sampai penetapan peraih suara terbanyak Pilkada Sumbar, Polda bertanggung jawab menjaga keamanan dan kenyamanan 2 Paslon itu,”ujar AKBP Faisal bersama AKBP Agusni pada rakor persiapan pencabutan nomor urut yang digelar KPU Sumbar.
Menurut AKBP Faisal, Polda Sumbar kerahkan full kekuatan mengamankan pengamanan Paslon dan pelaksanaan pencabutan nomor urut Pilkada Sumbar Senin (23/9) di Padang.
Menurut AKBP Agusni dalam rangka pengamanan Paslon Pilkada tersebut, Polda Sumbar kerahkan 18 personil mengamankan dan mengawasi setiap pergerakan Paslon Pilkada Sumbat.
“Pengawalan pribadi (Walpri) 7 personil, melekat kepada kedua Paslon, kalau pergerakan dalam rangka kampanye dia Paslon berbeda maka 7 Walpri berbagi tugas, sebagian kawal Calon Gubernur, sebagian Kawal Calon Wagub,”ujar AKBP Agusni.
Selain Walpri kata AKBP Faisal ada voorijder, personil kesehatan dan advan. “Pola pengerahan personil terdiri dari berbagai kesatuan, sebelum ini kita sudah melakukan koordinasi dengan pihak masing Paslon, dan berharap selalu berkoordinasi atas gerakan pemenangan apa saja dilakukan paslon,”ujar AKBP Faisal. (r)