HTR menambahkan keinginannya untuk mampu menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh masyarakat yang disesuaikan dengan latar belakang dirinya sebagai praktisi hukum.
“Negara kita adalah negara hukum, kami maju berawal dari keresahan masyarakat terkait keadilan. Semua akan dibuat narasi dengan paradigma yang timbul dan diuji legal standingnya,” katanya.
Sementara itu Ketua DPD PAN Bukittinggi, Rahmi Brisma mengapresiasi pendaftaran yang dilakukan HTR karena mendahului kader partai sendiri.
“Bahkan lebih awal dari kader PAN, kami sampaikan bahwa membangun Bukittinggi tidak bisa dilakukan sendirian. Selamat datang dan bergabung untuk perjuangan kepemimpinan masa depan yang dicita-citakan,” kata Rahmi.
Rahmi menyatakan PAN akan memberikan ruang kepada Bacalon Kepala Daerah untuk menyampaikan konsep kepemimpinan dan pemerintahan lebih jauh sebelum dilakukan keputusan bersama dalam penetapan calon.
“PAN akan mendengar lebih lanjut konsep kepemimpinan Bukittinggi sesuai dengan kondisi saat ini yang menurut kami sedikit terganggu, bagaimana mengembalikan itu ke tatanan lebih baik,” pungkasnya. (pry)